Hanya saja, ucapan Mochamad Iriawan di atas tetap mendapat respons negatif. Sebab, ia hadir tidak secepat ketika Timnas Indonesia memenangkan pertandingan.
“PSSI dikritik karena menghilang setelah Timnas Indonesia U-17 kalah di babak kualifikasi,” tulis Soha dalam judul artikel yang mereka buat.
“Biasanya ketika tim nasional menang, komentar Mochamad iriawan selalu didahuluakan. Namun, sekarangnya semuanya sepi setelah kekalahan Timnas Indonesia U-17. Ini sangat disayangkan, mengingat para pemain Timnas Indonesia U-17 membutuhkan dorongan ketika mereka terjatuh,” lanjut Soha.
Setelah gagal lolos ke Piala Asia U-17 2023, para pemain Timnas Indonesia U-17 dipulangkan ke klub masing-masing. Hal itu karena dalam waktu dekat tak ada agenda yang dijalani skuad Garuda Asia.
(Ramdani Bur)
