PERBEDAAN mencolok Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia di bawah pelatih asal Korea Selatan akan dibahas dalam artikel ini. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dan juru taktik Malaysia, Kim Pan-gon, sama-sama menarik perhatian.
Sebab, keduanya sama-sama membawa tim asuhannya lolos ke Piala Asia, sesuatu yang sulit dilakukan Timnas Indonesia dan Malaysia sebelumnya. Namun, ada perbedaan mencolok antara kedua pelatih.
Shin Tae-yong dan Kim Pan-gon memiliki catatan yang berbeda terkait kiprah tim asuhannya di laga tandang. Shin Tae-yong kerap mengalahkan tim tuan rumah, sesuatu yang sulit dilakukan Kim Pan-gon.
Shin Tae-yong pernah mengalahkan tuan rumah Singapura dengan skor 4-2 di semifinal Piala AFF 2022. Sementara itu, di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023, Shin Tae-yong membawa skuad Garuda menang 2-1 atas tuan rumah Kuwait. Sejauh ini, Shin Tae-yong tak pernah mengalami kekalahan saat Timnas Indonesia senior bermain di kandang lawan.
Bagaimana dengan Kim Pan-gon? Dari enam kemenangan yang dicetak bersama Malaysia, empat di antaranya dicetak di kandang sendiri.
Sementara itu di kandang lawan, Malaysia belum pernah menang di waktu normal. Benar, Malaysia menang 5-3 atas tuan rumah Thailand di semifinal Piala Raja 2022.
Namun, kemenangan itu dicetak setelah melalui adu tendangan penalti. Di waktu normal, skor sama kuat 1-1.
(Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon)
Sebelumnya pada Maret 2022, Malaysia juga kalah 0-2 dari Singapura. Padahal tiga bulan sebelumnya, Singapura tunduk dari Timnas Indonesia di kandang sendiri.
Meski begitu, bukan berarti Malaysia bakal inferior jika bertemu dengan Timnas Indonesia. Pembuktian siapa yang lebih kuat antara Timnas Indonesia dan Malaysia bisa tersaji di Piala AFF 2022.
Di ajang dua tahunan ini, Timnas Indonesia dan Malaysia memang berada di grup yang berbeda. Namun, kedua tim berpotensi bersua di fase gugur.
(Ramdani Bur)