Sejauh ini setidaknya utang klub Slovakia itu terbilang besar, yakni mencapai satu juta euro atau sekira Rp15,7 miliar. Tak heran keuntungan dari Egy dan Witan yang membawa cuan pun sangat disyukuri oleh FK Senica.
“Kami telah merancang strategi untuk memonetisasi setiap posting-an. Itu bukanlah jumlah yang sedikit (hasil keuntungannya). Ada ratusan, bahkan hingga ribuan euro dalam sebulan” tambah Balda.
“Sehingga hal itu membuat kami kini bisa membayar sebagiannya (hutang dari FK Senica). Kami menjual jersey ke Indonesia. Itu adalah salah satu bantuan untuk klub,” tutupnya,
(Rivan Nasri Rachman)