5 Alasan Kenapa Cristiano Ronaldo Tidak Cocok dengan Ralf Rangnick, Nomor 1 Bikin CR7 Ngamuk

Ramdani Bur, Jurnalis
Jum'at 25 Februari 2022 17:01 WIB
Berikut 5 alasan Cristiano Ronaldo tak cocok dengan Ralf Rangnick. (Foto: REUTERS/Lee Smith)
Share :

SEBANYAK 5 alasan kenapa Cristiano Ronaldo tidak cocok dengan Ralf Rangnick akan dibahas dalam artikel ini. Kehadiran Ralf Rangnick di kursi pelatih Manchester United membuat Cristiano Ronaldo tak betah dan ingin meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2022.

Menurut laporan Mirror, manajemen Manchester United pun takkan melarang jika Cristiano Ronaldo angkat kaki pada musim panas 2022. Lantas, apa saja alasan Cristiano Ronaldo tak akur dengan Ralf Rangnick?

Berikut 5 alasan kenapa Cristiano Ronaldo tidak cocok dengan Ralf Rangnick:

5. Strategi


Strategi gegenpressing yang diterapkan Ralf Rangnick menyulitkan Cristiano Ronaldo. Dengan usia yang sudah tak muda lagi yakni 37 tahun, Cristiano Ronaldo kesulitan jika harus melakukan pressing kepada lawan sepanjang pertandingan.

Karena itulah, ketika membutuhkan pemain yang penuh tenaga, Ralf Rangnick kerap kali memilih memainkan Edinson Cavani ketimbang Cristiano Ronaldo. Untung bagi Cristiano Ronaldo, Cavani rentan cedera sehingga menit bermainnya masih terjaga.

4. Kaku


Ralf Rangnick disinyalir sebagai pribadi yang kaku. Baru-baru ini Cristiano Ronaldo memberi saran kepada Ralf Rangnick untuk mengubah formasi dari 4-2-3-1 ke 4-2-2-2. Harapannya dengan memainkan dua penyerang, Cristiano Ronaldo agak terbantu untuk membuka ruang di kotak penalti lawan.

Namun, menurut laporan Pundit Arena, Ralf Rangnick menolak saran tersebut. Juru taktik asal Jerman itu kekeuh mengandalkan formasi andalannya, yakni 4-2-3-1.

3. Suka Pemain Muda


(Anthony Elanga, salah satu pemain muda yang diorbitkan Ralf Rangnick)

Ralf Rangnick menyukai pemain muda dan antipemain tua. Terbukti di era kepelatihan Ralf Rangnick, sejumlah pemain muda Manchester United dipercaya, salah satunya Anthony Elanga.

Di sisi lain Ralf Rangnick tak menyukai pemain tua. Ketika masih menangani RB Leipzig, Ralf Rangnick enggan mendatangkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi karena dinilainya sudah terlalu tua.

2. Keputusan Tak Populer


Cristiano Ronaldo dikenal sebagai pesepakbola yang ambisius. Jika diganti di tengah pertandingan, Cristiano Ronaldo praktis kecewa kepada sang pelatih.

Namun, Ralf Rangnick disinyalir ingin menunjukan kepada dunia bahwa Cristiano Ronaldo bukan pemain untouchable. Ralf Rangnick ingin menunjukan peran Cristiano Ronaldo dapat digantikan pemain lain.

1. Jumlah Gol Menurun


Jumlah gol Cristiano Ronaldo menurun drastis semenjak Manchester United ditangani Ralf Rangnick. Terbukti dalam 13 pertandingan di bawah arahan Ralf Rangnick, Cristiano Ronaldo hanya mencetak tiga gol!

Hal itu berbeda ketika Manchester United ditangani Ole Gunnar Solskjaer yang dilanjutkan Michael Carrick. Dari 17 pertandingan, Cristiano Ronaldo mengemas 12 gol.

Karena itu, CR7 -julukan Cristiano Ronaldo- kesal bukan main dan sampai-sampai meminta Ralf Rangnick untuk mengubah formasinya karena kesulitan mencetak gol. Hanya saja, permintaan Cristiano Ronaldo itu ditolak Ralf Rangnick.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Bola lainnya