PARIS – Presiden Real Madrid, Florentino Perez menyinggung kabar kepindahan Kylian Mbappe ke klubnya secara sepihak. Pernyatannya tersebut membuat Paris Saint-Germain (PSG) marah besar.
Mbappe memiliki sisa kontrak di PSG kurang dari satu tahun. Ia pun tersedia untuk ditandatangani dengan status bebas transfer melalui perjanjian pra-kontrak hanya dalam waktu tiga bulan.
Real Madrid mencoba mengontraknya awal tahun ini dengan biaya transfer tetapi kesepakatan tidak dapat diatur. Perez pun keluar dan mengakui bahwa Real akan memiliki masa depan Mbappe pada awal Januari 2022.
Bac ajuga: Mbappe Sempat Kaget dan Ketakutan saat PSG Bersikap Keras Tak Mau Melepasnya ke Real Madrid
“Pada bulan Januari kami akan mendapat kabar dari Mbappe. Kami berharap pada 1 Januari semuanya bisa diselesaikan,” ucap Perez dikutip laman Marca.
Baca juga: Blak-blakan, Mbappe Ngaku Sebut Neymar Gelandangan Gara-Gara Kesal Tak Diumpan
Sontak pernyataan itu mengganggu kenyamanan Leonardo. Bagaimanapun, saat ini penyerang Prancis itu tetap terikat kontrak dan masih berada di Paris.
Masalahnya, Direktur Olahraga PSG, Leonardo Araujo marah karena Real Madrid selalu saja melempar isu yang memperkeruh suasana. Sebelum pernyataan Perez itu, persoalan masa depan Mbappe juga dibahas oleh sang pelatih Carlo Ancelotti dan pemainnya Karim Benzema.