SADIO Mane membuktikan diri tak pernah melupakan kampung halamannya, meski kini sudah menjadi pesepakbola yang sukses. Ingin memberi kontribusi kepada tanah air tercinta, penggawa Liverpool itu pun membangun masjid hingga fasilitas umum di negara asalnya, Senegal.
Ya, sebagaimana diketahui, Sadio Mane telah mengukir karier gemilang di dunia sepakbola. Kehidupannya pun kini sudah berbanding terbalik 100 derajat dari saat masih kecil karena meraup banyak uang dari kariernya manisnya di dunia sepakbola.
Saat kecil, Mane sendiri diketahui hidup serba-kekurangan. Hal ini terjadi karena kedua orangtuanya mengalami masalah finansial.
Tetapi kini, kehidupannya sudah jauh berbeda karena bergelimang harta. Meski sudah memiliki kehidupan yang berbanding terbalik, Mane tetap tak ingin jemawa. Dia pun berusaha memanfaatkan harta kekayaannya untuk menyejahterakan kehidupan orang lain yang kurang mampu.
BACA JUGA: Pemain Liga Inggris Dilarang Bermain di Negara Zona Merah Covid-19
Alhasil, kegiatan sosial pun kerap kali dilakukan oleh Mane. Pesepakbola yang kini membela Liverpool itu bahkan memiliki tujuan yang mulia untuk memajukan kampung halamannya. Dia pun membangun sejumlah infrastruktur penting untuk masyarakat di negara asalnya.
Mane diketahui membangun beberapa bangunan penting, seperti rumah ibadah, sekolah, hingga rumah sakit di Senegal. Untuk melakukan hal tersebut, Sadio Mane tak ragu untuk menggelontorkan dana besar.
Untuk membangun sekolah di Senegal, Mane dikabarkan merogoh kocek hingga 250 ribu poundsterling atau sekira Rp4,3 miliar. Selain sekolah, pesepakbola berusia 27 tahun itu juga diketahui mendirikan masjid serta rumah sakit di negara asalnya. Dana yang tak kalah besar juga dikeluarkannya.
Aksi sosial Mane tak berhenti sampai di situ. Dia kabarnya juga kerap kali memberi bantuan berupa dana untuk keluarga-keluarga miskin di kampungnya.
Tak hanya berfokus pada kesejahteraan masyarakat secara umum, Mane juga memiliki hati yang mulia untuk memajukan sepakbola di tanah kelahirannya. Dia menunjukkannya dengan memberi dukungan langsung, seperti membagukan alat-alat untuk bermain sepakbola, seperti jersey dan lainnya.
Hal tersebut disumbangkannya kepada beberapa akademi sepakbola di Senegal. Kedermawanan yang ditunjukkan Mane tentu saja mendapat dukungan positif dari masyarakat sekitar. Mereka berharap hal tersebut bisa terus dilakukan oleh pesepakbola terbaik Afrika 2019 itu.
Harapan itu pun sangat mungkin ditunjukkan Mane. Sebab, kariernya bersama Liverpool sendiri terus terukir dengan manis. Musim ini, Sadio Mane bahkan sudah mencetak satu gol dari dua penampilannya di kompetisi Liga Inggris bersama Liverpool.
(Djanti Virantika)
