KABAR duka muncul dari Italia seiring meninggalnya Paolo Rossi, sang pesepakbola legenda. Membaca nama belakangnya, warganet sempat terkecoh mengira yang meninggal adalah Valentino Rossi, legenda lainnya asal Italia, yang merupakan pembalap MotoGP.
Paolo Rossi meninggal dunia pada Rabu 9 Desember 2020 malam WIB akibat kanker paru-paru. Mantan striker Tim Nasional (Timnas) Italia pada Piala Dunia 1982 itu wafat pada usia 64 tahun. Awalnya, nama Paolo Rossi mencuat karena skandal pengaturan skor bernama Totonero.
Akibat skandal tersebut, Paolo Rossi dijatuhi larangan bermain sepakbola selama dua tahun terhitung sejak 1980. Beruntung, hukuman itu dikurangi menjadi dua tahun saja. Pablito –sapaan akrab Paolo- akhirnya mampu tampil di Piala Dunia 1982.
Baca juga: Rossi Meninggal, Begini Kronologi Kasus Pengaturan Skor Totonero
Aksinya pada Piala Dunia 1982 membuat publik Italia jatuh cinta. Betapa tidak, enam golnya sukses mengantarkan Gli Azzurri menjadi kampiun di Spanyol. Ia terpilih sebagai pemain terbaik turnamen sekaligus meraih Ballon dOr di tahun yang sama.
Prestasi Paolo Rossi kian menanjak di level klub. Bersama Juventus, pria kelahiran Prato itu merengkuh dua gelar Liga Italia plus satu Piala/Liga Champions. Namanya kian harum di kancah sepakbola Italia. Tidak heran, ribuan pelayat melepas kepergiannya pada Sabtu 12 Desember 2020 malam WIB.
Di tengah kabar duka itu, warganet terutama di Tanah Air, sempat mengira sosok yang meninggal dunia adalah Valentino Rossi. Sebab, nama ‘Rossi’ memang sudah lekat dengan The Doctor.
Sekadar informasi, walau memiliki nama keluarga yang sama, tidak ada hubungan darah langsung antara Paolo dengan Valentino Rossi. Nama famili Rossi sendiri cukup banyak di Italia. Di dunia sepakbola sendiri, kini ada Alessandro Rossi dan Giuseppe Rossi.
Kembali pada Paolo Rossi, sang legenda pergi meninggalkan seorang istri dan tiga anak. Ia diketahui menikah untuk kedua kalinya bersama Federia Cappettelli pada 2010. Dari pernikahan itu, lahirlah dua orang putri bernama Maria Vittoria dan Sofia Elena.
Berdasarkan kesaksikan Federia Cappettelli, Paolo Rossi meninggal dunia karena terdapat cairan di paru-parunya. Itu merupakan komplikasi atas berbagai penyakit yang sudah diderita sejak tahun lalu saat keduanya berlibur di Maladewa.
Sang legenda memang sudah pergi meninggalkan dunia. Namun, torehan golnya dan sederet prestasi di lapangan hijau, akan selamanya membekas di ingatan pecinta sepakbola Italia.
(Ramdani Bur)