PRAHA – Matchday enam Liga Eropa 2020-2021 akan dimanfaatkan AC Milan untuk melakukan rotasi pemain. Hal itu dimungkinkan setelah Rossoneri memastikan diri lolos ke fase 32 besar. Pun begitu, Pelatih Stefano Pioli memastikan anak asuhnya tetap akan berjuang meraih kemenangan.
Laga formalitas akan dijalani AC Milan saat dijamu Sparta Prague pada matchday enam Grup H Liga Eropa 2020-2021, Jumat 11 Desember dini hari WIB. Dengan koleksi 10 angka, perolehan Il Diavolo Rosso tak akan mampu dikejar tuan rumah yang baru mengumpulkan enam angka.
Karena itu, wajar apabila AC Milan mengindikasikan bakal merotasi skuad. Memberi menit bermain kepada personel yang jarang tampil akan memberi keuntungan tersendiri. Selain mengistirahatkan pemain andalan, pelatih bisa melihat potensi yang selama ini tersembunyi.
Baca juga: Hadapi Sparta Praha, Milan Masih Tanpa Ibrahimovic
Pun begitu, AC Milan tetap mengincar kemenangan di Stadion Generali. Sekali pun akan menurunkan muka-muka yang tidak tampil rutin, Stefano Pioli yakin jiwa kompetitif anak asuhnya sangat penting untuk meraih angka penuh.
“Kami punya skuad yang besar dan akan menghadapi banyak pertandingan. Besok akan ada ruang untuk mereka yang jarang bermain pada musim ini sejauh ini,” ucap Stefano Pioli, sebagaimana dilansir dari Football Italia, Kamis (10/12/2020).
“Milan sangat kompetitif. Ketika saya meminta klub untuk memiliki skuad berkualitas, mereka memenuhinya. Besok, tim ini akan tetap mencoba meraih kemenangan dengan mengerahkan yang terbaik,” sambung pelatih berkebangsaan Italia itu.
Dua nama sudah pasti tidak akan diturunkan pada laga itu karena cedera, yakni Zlatan Ibrahimovic dan Ismael Bennacer. Sementara Rafael Leao yang baru pulih dari cedera, sudah bisa diturunkan. Stefano Pioli memberi sinyal akan menurunkan pemain asal Portugal itu demi mendapatkan kebugaran.
“Zlatan merasa lebih baik dan terus melanjutkan masa pemulihan. Kami masih menanti perkembangannya,” ucap Stefano Pioli.
“Leao sudah lebih baik dan siap diturunkan. Saya akan memberinya waktu bermain karena sudah menepi selama beberapa pekan. Saya berharap dia juga sudah siap bermain,” tutup pelatih berkepala plontos itu.
Waktu istirahat memang sangat langka buat skuad AC Milan. Mereka sudah bermain setiap tiga hari sekali sejak September 2020 karena keterlibatan dalam Kualifikasi Liga Eropa 2020-2021. Dengan mendapat giliran istirahat, para pemain AC Milan akan lebih segar dalam menjalani laga berikutnya di Liga Italia.
(Ramdani Bur)