JAKARTA - Legenda Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Widodo Cahyono Putro menjadi yang terbaik melalui golnya sepanjang sejarah perhelatan Piala Asia. Dia memenangkan AFC Asian Cup Greatest Goals Bracket Challenge. Kompetisi ini merupakan ajang voting secara online yang dilakukan oleh AFC (Asian Football Confederation).
Gol indah Widodo Cahyono Putro terjadi saat Timnas Indonesia melawan Kuwait. Widodo mencetak gol setelah mendapat umpan matang dari Yeyen Tumena yang berlari dari sisi kanan.
Meski satu langkah lebih cepat, legenda Indonesia tersebut berhasil mencetak gol secara akrobatik dengan tendangan salto di Piala Asia 1996.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia U-19 vs Bosnia & Herzegovina
Di final AFC Asian Cup Greatest Goals Bracket Challenge, Widodo berhadapan dengan pemain Timnas Lebanon, Abbas Chahrour. Abbas menciptakan gol melalui tendangan keras dari luar kotak penalti pada Piala Asia 2000 saat melawan Irak.
Hari ini, 21 tahun lalu, gol spektakuler yang lahir dari kaki Widodo C. Putro berhasil mengguncang dunia. Gol tersebut terasa lebih spesial karena menjadi gol pertama Indonesia selama keikutsertaan di ajang Piala Asia.#PSSI #TimnasIndonesia pic.twitter.com/2O7os9oA5J
— PSSI (@PSSI) December 4, 2017
Kemenangan Widodo ini mengakhiri AFC Asian Cup Greatest Goals Bracket Challenge. AFC, melalui situs resmi mereka pun berterima kasih kepada jutaan penggemar yang telah memberikan suaranya dalam voting online tersebut.
Hal yang juga disampaikan Widodo. Dia mengucapkan terima kasih kepada warganet yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memilih dia dalam kompetisi tersebut.
"Ya, tentu terima kasih kepada masyarakat (netizen) Indonesia atas dukungannya dalam memberikan pilihan kepada saya,” kata Widodo mengutip laman PSSI, Kamis (24/9/2020).
“Ini bicara bukan soal pribadi saya, tetapi siapa kita, ya kita Indonesia," lanjut pelatih Persita Tangerang ini.
Widodo mengatakan bahwa semua pihak serta masyarakat Indonesia harus terus semangat membangun sepakbola Indoneisa. Ia juga menilai pemain muda Timnas Indonesia saat ini dihuni bakat-bakat mumpuni.
"Saya berharap untuk masa mendatang, kita harus selalu optimis untuk kemajuan sepak bola Indonesia,” ujarnya.
“Apalagi pemain-pemain muda kita saat ini, mereka harus lebih baik dan bagus kedepannya bersama klub maupun Timnas Indonesia," pungkas Widodo.
(Ramdani Bur)