HARRY MAGUIRE, kapten Manchester United ditangkap setelah mencoba membantu adik perempuannya yang ditikam di bagian lengan oleh seorang pengusaha Albania yang disebut “bergaya gangster”.
Menyitir The Sun, Senin (24/8/2020) seorang saksi menceritakan bahwa Maguire bersama rekannya, Fern Hawkins dan Daisy, adik Harry mengunjungi sebuah bar di Mykonos pada Kamis 20 Agustus 2020 waktu setempat.
Saat itu Daisy didekati oleh sekelompok pria Albania dan salah seorang dari mereka disebut bergaya gangster mencoba mengobrol dengannya, namun ditolak. Pria itu kemudian menusuk Daisy dengan sedotan yang terbuat dari logam di bagian lengan hingga membuat tangan Daisy berdarah. Ia pun pingsan.
Baca juga: Yorke: Lingard Wajib Tinggalkan Man United di Musim Panas Ini
Baca juga: Raiola Tegaskan Pogba Tak Akan Tinggalkan Man United
Maguire kemudian mencoba mendekati adiknya tersebut. “Harry melihat kejadian tersebut dan marah kemudian situasi menjadi tegang,” ungkap seorang saksi yang tak disebutkan namanya pada The Sun.
“Dia mencoba keluar dari bar dan ingin memanggil taksi. Tapi dia malah berdebat dengan beberapa petugas polisi yang menyamar dan berakhir penjara kantor polisi setempat," tambah saksi tersebut.
Maguire (27) bersama dua pria lainnya kemudian menghabiskan dua malam di kantor polisi Mykonos, Yunani usai insiden tersebut.
Laporan menyebutkan Maguire mendapatkan pelayanan ramah dari polisi Myknos. Ia mendapatkan camilan serta mengobrol sepakbola dengan petugas di sana.
Pesepakbola dengan gaji 190 ribu pounds (sekira Rp3,6 miliar) per pekan tersebut kemudian ditebus oleh pengacaranya.
Maguire kemudian bebas dari penjara setelah membantah serangkaian tuduhan penyerangan, pelecehan verbal dan menyuap polisi.
Man United dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa kapten mereka kooperatif bekerja sama dengan polisi terkait insiden dugaan penyerangan.
“Klub mengetahui dugaan insiden yang melibatkan Harry Maguire di Mykonos tadi malam. (Klub) telah menghubungi Harry, dan dia sepenuhnya bekerja sama dengan otoritas Yunani,” isi pernyataan tersebut.
"Saat ini kami tidak akan memberikan komentar lebih lanjut," tambah pernyataan Man United.
(Ramdani Bur)