AMSTERDAM – Kompetisi Liga Belanda musim ini kemungkinan besar bakal dibatalkan. Hal tersebut hampir dipastikan setelah Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, mengumumkan perpanjangan karantina wilayah ketat (lockdown) hingga 1 September sebagai pencegahan persebaran virus corona.
Federasi Sepakbola Belanda, KNVB, pun mengaku akan melakukan konsultasi dengan pihak UEFA terkait penyataan tersebut. Tidak hanya itu, mereka juga menyatakan akan menggelar pertemuan dengan para klub-klub dan seluruh pihak yang terdampak aturan baru pemerintah Belanda tersebut.
“Bahwa peristiwa yang membutuhkan izin tetap dilarang sampai 1 September menciptakan kejelasan. Sampai saat itu, tidak ada sepakbola profesional yang bisa dimainkan, bahkan tanpa penonton,” bunyi pernyataan resmi KNVB, dilansir dari laman Goal International, Rabu (22/4/2020).
Baca juga: Ajax dan PSV Minta Liga Belanda Dihentikan, KNVB: Kompetisi Bergulir 19 Juni 2020
“Akibatnya, dewan sepakbola profesional bermaksud untuk tidak melanjutkan bermain liga 19/20. Berdasarkan keputusan pemerintah hari ini, KNVB akan berkonsultasi dengan UEFA, setelah itu keputusan akan dibuat. Pada hari Jumat, klub dan lainnya pihak yang terlibat akan bertemu untuk membahas konsekuensinya,” lanjut pernyataan tersebut.
Tidak hanya kompetisi sepakbola tertinggi di negara tersebut, sebelumnya Rutte juga menegaskan adanya larangan untuk sejumlah acara besar lain seperti festival musik tahunan, Pinkpop dan Zwarte Cross yang sejatinya akan dilangsungkan pada Juni dan Juli mendatang.
“Kami tentu tidak akan dapat menangani risiko dalam beberapa bulan mendatang, dan kami ingin memberikan kejelasan kepada penyelenggara. Itu berarti tidak ada Pinkpop, Zwarte Cross dan juga tidak ada sepakbola profesional,” tegas Rutte.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)