MADEIRA – Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo melakukan karantina mandiri di kampung halamannya, Funchal, Pulau Madeira, Portugal. Ronaldo latihan untuk menjaga kondisi fisiknya agar tetap bugar ketika kompetisi sepakbola kembali dilanjutkan.
Biasanya Ronaldo melakukan latihan di dalam rumah tetapi beberapa waktu lalu dia mencoba hal lain. Ronaldo melakukan latihan bersama beberapa rekannya di kandang Nacional, Stadion Nasional Madeira. Latihan itu membuat Ronaldo mendapatkan kritik karena dinilai melanggar aturan karantina.
Namun, Presiden Nacional, Rui Alves memandang hal tersebut dari sisi yang berbeda. Alves justru mengenang saat Cr7 –julukan Ronaldo– menuntut ilmu di akademi Nacional. Saat berusia 10 tahun, Ronaldo gabung ke akademi Nacional untuk menimba ilmu sepakbola dari klub pertamanya, Andorinha.
BACA JUGA: Cristiano Ronaldo Dorong Seluruh Pemain Timnas Portugal Sisihkan Rezeki, Kenapa?
Selang dua tahun kemudian, Ronaldo pindah ke akademi Sporting Lisbon yang membuka kesempatannya di sepakbola Eropa. Ronaldo terus berkembang hingga dinilai sebagai salah satu pesepakbola terbaik di dunia dalam 11 tahun terakhir. Alves pun tidak menyangka Ronaldo mampu meraih apa yang dicapainya sekarang.
