Saat itu, The Trotters –julukan Bolton– tidak mau merealisasikan keinginan Rivaldo yang tinggal di Kota Manchester. Padahal, jarak antara Bolton dan Manchester tidak terlalu jauh, mengingat Bolton berada di Greater Manchester. Setelah gagal merumput di Liga Inggris, Rivaldo pun akhirnya memutuskan kembali ke kampung halamannya, Brasil dan bergabung dengan klub Cruizero.
Baca juga Rivaldo Kecam Selebrasi Coutinho saat Cetak Gol Kontra Man United
Sayangnya, perjalanan Rivaldo dengan klub ini terbilang sangat singkat. Ia hanya tampil sebanyak 11 pertandingan dan mengemas dua gol bersama Cruizero. Rivaldo kemudian kembali ke Eropa tepatnya pada Juli 2004.
Klub asal Yunani, Olympiakos menjadi pelabuhan berikutnya bagi pemain kelahiran Paulista, Brasil itu. Musim perdananya bersama Olympiakos cukup cemerlang. Sebanyak 43 gol dalam 81 kali pertandingan berhasil ia sumbangkan untuk klubnya tersebut.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu Rivaldo yang saat itu berusia 35 tahun dirasa terlalu tua untuk melanjutkan kariernya di Olympiakos. Pihak klub pun akhirnya memutuskan untuk melepasnya pada 2007. Beredar kabar, perseturuannya dengan pemilik klub salah satu alasan Rivaldo didepak dari Olympiacos.
