Akan tetapi, harapan Messi harus pupus karena dikalahkan Jerman dengan skor tipis 0-1. Gol Mario Gotze pada menit ke-113 membuyarkan peluang terbesar Messi untuk meraih trofi bergengsi dengan Tim Tango.
Kendati demikian, Saviola percaya bahwa Messi tetap pemain terbaik di dunia meskipun kerap gagal berprestasi dengan Timnas Argentina. Deretan trofi yang diraihnya dengan Barcelona pada level klub telah cukup untuk membuktikan kelayakan Messi disebut sebagai pemain terbaik di dunia.
“Saya adalah kolega Leo –sapaan akrab Messi. Saya tahu apa yang dia (Messi) rasakan tentang negara ini dan betapa sakitnya ketika segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang diinginkan. Yang paling penting adalah percaya bahwa semuanya akan berjalan dengan baik dan saya yakin Piala Dunia berikutnya adalah untuk Argentina,” tutur Saviola, seperti yang diwartakan Sportskeeda, Kamis (14/2/2019).
“Messi adalah yang terbaik di dunia dan mungkin dalam sejarah. Kami selalu menantikan untuk memenangkan beberapa kompetisi dengan Argentina, yang perlu kami taklukkan. Bermain untuk Timnas itu berbeda, karena Argentina bukan Barcelona. Di Barcelona mereka berlatih sepanjang tahun, pemain telah bersama selama bertahun-tahun dan semua metode berbeda. Saya pikir itu perbedaan besar,” tutup eks pemain Barcelona itu.
(Andika Pratama)