UEFA Nations League (UNL) A 2018-2019 sebentar lagi menyelesaikan semua pertandingan di fase grup. Sepanjang penyelenggaraan fase grup (dari Grup 1 hingga 4), banyak kejutan yang terjadi.
Kejutan itu terlihat jelas dari tim-tim yang lolos ke semifinal UNL A 2018-2019. Sejauh ini sudah ada tiga tim yang memastikan tempat di semifinal. Mereka ialah Swiss yang merupakan kampiun Grup 2, Portugal (Grup 3) dan Inggris (Grup 4).
(Timnas Swiss juara Grup 2)
Dari tiga tim di atas, dua di antaranya yakni Swiss dan Inggris tidak diduga dapat melaju ke semifinal. La Nati –julukan Swiss– kalah nama besar ketimbang Belgia yang dijagokan lolos ke semifinal dari Grup 2. Terbukti di pertemuan pertama, Swiss takluk 1-2 dari Belgia. Akan tetapi, Swiss mencoba membalikkan semua prediksi.
Setelah menang 6-0 dan 2-1 atas Islandia, Haris Seferovic dan kawan-kawan menggilas Belgia 5-2 dini hari tadi. Meski memiliki poin yang sama dengan Belgia, Swiss mempunyai selisih gol yang lebih baik ketimbang Rode Duivels –julukan Belgia, sehingga berhak lolos ke semifinal.
BACA JUGA: Top Skor Sementara UEFA Nations League A 2018-2019
Kemudian, Inggris juga tidak dijagokan lolos ke semifinal setelah melihat hasil yang didapat di dua laga pertama. Saat itu, The Three Lions –julukan Inggris– takluk 1-2 dari Spanyol dan imbang 0-0 kontra Kroasia. Di saat yang bersamaan, Spanyol memenangi dua laga awal usai menaklukkan Kroasia 6-0 dan Inggris (2-1).
Akan tetapi, angin berbalik ke arah Inggris pada dua laga setelahnya. Tidak disangka-sangka, Inggris menang 3-2 di markas Spanyol serta menumbangkan Kroasia 2-1. Spanyol? Kalah di dua laga pamungkas, yakni masing-masing takluk 2-3 dari Inggris dan Kroasia.
(Spanyol kalah 2-3 dari Kroasia)
Kejutan juga berpotensi terjadi jika Belanda sanggup menyingkirkan juara Piala Dunia 2018, Prancis. Belanda hanya membutuhkan hasil imbang atas Jerman dini hari nanti untuk menjadi wakil dari Grup 1 untuk mentas di semifinal UNL A 2018-2019. Saat ini Prancis masih memimpin klasemen Grup 1 dengan koleksi tujuh angka, unggul satu poin dari Belanda di posisi dua.
Akan tetapi, Prancis tidak bisa menambah pundi-pundi poin karena sudah merampungkan semua pertandingan. Berbeda halnya dengan Belanda yang masih memiliki satu pertandingan sisa kontra Jerman.
(Ramdani Bur)