BOLOGNA – Juventus dan Sassuolo harus membayar ulah tidak terpuji suporternya yang berlaku rasis saat tampil di ajang Trofeo TIM. Namun, tak hanya pelaku, Kevin Constant yang jadi korban rasis juga harus mendapatkan hukuman.
Turnamen pramusim bertajuk Trofeo TIM yang berlangsung bulan lalu, menyisakan kecewa. Ada banyak insiden buruk yang mewarnai jalannya turnamen segitiga tersebut. Salah satu masalah yang kini yang tengah marak di Italia, ialah kasus rasialisme.
Sebagaimana dikutip Football-Italia, Jumat (2/8/2013), Juventus dan Sassuolo akhirnya harus membayar karena ulah fans mereka. Komisi disiplin FIGC menjatuhkan denda 30 ribu euro atau setara Rp407 juta kepada Juve dan Sassuolo karena tifosi mereka terbukti melakukan serangan rasis selama turnamen berlangsung.
Sementara itu, hukuman sama juga harus diterima Kevin Constant, bek AC Milan yang jadi salah satu korban rasis. Constant diganjar sanksi 3.000 euro (Rp40 juta), karena tindakannya menendang bola ke arah penonton dan meninggalkan lapangan dinilai berlebihan. Komdis menilai, Constant seharusnya melaporkan ke perangkat pertandingan, saat dirinya jadi korban rasis.
Terlepas dari insiden memalukan itu, Sassuolo keluar sebagai kampiun Trofeo TIM pada edisi 2013. Tim promosi Serie A yang diundang ikut karena Inter Milan absen, jadi juara usai menang 2-1 atas Milan, meski kalah adu penalti dari Juve di laga pertama.
(Achmad Firdaus)
