BELO HORIZONTE – Laga semifinal Piala Konfederasi antara Brasil kontra Uruguay akan disambut gelombang protes. Sebanyak 100 ribu demonstran akan beraksi di Belo Horizonte, tempat digelarnya laga tersebut.
Aksi protes terus dilakukan massa menyusul ketidakpuasan mereka terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap telah mengabaikan rakyat dan terlalu jor-joran menggunakan uang rakyat untuk mendanai pembangunan stadion guna mempersiapkan diri jelang gelaran Piala Dunia 2014.
Kabar terakhir yang berembus, sebanyak 100.000 demonstran bakal turun ke jalan-jalan di Kota Belo Horizonte, tepatnya di area Estadio Mineirao, Rabu (26/6/2013), atau jelang duel Brasil kontra Uruguay di semifinal.
Jumlah tersebut kemungkinan bertambah, karena hari ini bertepatan dengan libur di pusat kota Minas Gerais, di negara bagian tersebut. Apalagi, para demonstran menggalang massa dengan berbagai cara, mulai dari dikoordinasi antara wilayah, hingga imbauan di situs jejaring sosial. Besar kemungkinan, aksi demo ini menjadi yang terbesar.
Pihak Kementrian umum kota kabarnya sempat menyarankan agar laga semifinal antara Brasil kontra Uruguay ditunda. Namun, pihak kepolisian menjamin keamanan laga tersebut, setelah mendapat bala bantuan dari petugas keamanan nasional Brasil. Hal ini menyusul rencana kedatangan Presiden FIFA Sepp Blatter yang akan hadir menyaksikan pertandingan.
Menurut laporan Goal, Rabu (26/6/2013), aksi demo besar-besaran ini akan berlangsung dengan damai. Namun, pihak kepolisian tetap berjaga-jaga karena isu yang berembus, para pendemo ini akan menggunakan atribut lengkap seperti baju lengan panjang, sarung tangan, kacamata hingga masker untuk menutupi wajah mereka.
Isu demo besar-besaran ini ternyata mendapat perhatian serius dari bomber Selecao, Fred. Striker 29 tahun ini mengaku mendukung aksi demo tersebut, namun dia berharap tidak ada aksi anarkistis ataupun bentrokan yang terjadi.
“Saya mendukung aksi protes karena rakyat pantas mendapatkan yang lebih baik. Tapi, saya berharap aksi tersebut tanpa diiringi kekerasan dan vandalisme. Saya berharap aksi besok (hari ini-red) akan berjalan damai tanpa ada konfrontasi dengan kepolisan,” tandas striker 29 tahun yang sejauh ini sudah mengoleksi dua gol.
Follow @bola_okezone untuk mendapatkan update seputar sepakbola
(Achmad Firdaus)
