ROMA – Harapan kandas meninggalkan pedih. AS Roma gagal menghiasi lemari gelar mereka dengan gelar Coppa Italia ke-10, usai dibekuk rival sekota, Lazio dengan skor tipis, 1-0. Padahal, derbi yang tak biasa ini seharusnya jadi motivasi tersendiri untuk merengkuh prestis di Kota Abadi.
“Final ini merupakan laga yang kami harapkan untuk dimenangkan, apalagi final ini juga merupakan derbi Roma pertama di Coppa Italia,” ungkap direktur Roma, Franco Baldini kepada RAISport, Senin (27/5/2013).
“Padahal, kami bisa saja merengkuh silver star untuk kemenangan Coppa yang ke-10 yang seharusnya, memberi arti penting yang lebih pada laga final ini,” sambung mantan asisten Fabio Capello di tim nasional Inggris itu.
Sebelum wasit Daniele Orsato meniup peluit panjang, Baldini yang duduk bersebelahan dengan Presiden James Pallotta, acap menghela napas dalam-dalam lantaran tak kuat melihat tensi hebat kedua tim di atas lapangan yang menurutnya, melebihi tensi di sebuah laga Piala Dunia.
“Tak pernah ada laga dengan tensi sebesar ini, tidak dalam sebuah laga perempatfinal Piala Dunia sekalipun. Partai ini mewakili seluruh pecinta sepakbola di kota ini yang tak bahagia dengan hasil liga musim ini,” lanjut Baldini.
(Randy Wirayudha)
