BRADFORD - Swansea City akhirnya memastikan diri lolos ke babak final Piala Liga usai menyingkirkan Chelsea di babak semifinal, Kamis (24/1/2013). Lolosnya, Swansea pun disambut dengan gembira oleh kubu Bradford City.
Ya, Bradford akan menjadi lawan The Swans di Wembley pada 24 Februari mendatang. Tim kasta keempat tersebut berhasil ke final usai menang agregat 4-3 atas Aston Villa di babak semifinal.
Pelatih Bradford, Phil Parkinson, menilai tekanan psikologis para pemainnya sedikit berkurang karena takkan bertemu klub sebesar Chelsea. Parkinson pun yakin anak asuhnya akan bermain dengan cukup baik demi sebuah mimpi dan sejarah klub.
"Kami akan bermain dengan kepercayaan diri dan penuh keyakinan di final. Kami akan memberi diri kami sebuah kesempatan. Saya amat puas karena (lawan kami) itu Swansea. Itu akan menjadi hari besar untuk sepak bola," ungkapnya, seperti dilansir Dailymail.
Sedangkan, pelatih Swansea Michael Laudrup pun enggan memandang remeh Bradford yang berasal dari kompetisi League Two itu. Pasalnya, Bradford berhasil menyingkirkan tim-tim besar sebelum menuju final, antara lain Wigan Athletic, Arsenal, dan Aston Villa.
"Apa yang dilakukan Bradford, tak ada kata-kata yang bisa menggambarkannya. Mereka telah mengalahkan tiga tim Premier League. Itu luar biasa. Jika saya memakai topi, saya akan mencopotnya (untuk menghormati mereka," ujar Laudrup.
"Saya telah seringkali ke sana (Wembley) sebagai pemain dan manajer. Itu amat berbeda. Itu luar biasa dan akan selalu kamu kenang. Bahkan, ketika kalah pun, itu terasa luar biasa," tambah Laudrup mengenai keberhasilan timnya melaju ke final.
(Muhammad Indra Nugraha)
