Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Belum Maksimal, Demba Ba Enggan Beralasan

Randy Wirayudha , Jurnalis-Rabu, 18 September 2013 |06:07 WIB
Belum Maksimal, Demba Ba Enggan Beralasan
Demba Ba (kanan) (Foto: Reuters)
A
A
A

LONDON – Didatangkan Chelsea dari Newcastle United dengan ekspektasi menjadi kolektor gol dan kemenangan pada Januari silam, Demba Ba malah terbilang melempem. Total, baru 15 gol yang dikantonginya hingga awal musim baru ini.
 
Ba sendiri mengaku dirinya memang belum maksimal. Penyebabnya? Bomber internasional Senegal itu masih belum bisa nyetel dan menyesuaikan diri dengan sempurna. Hanya itu alasannya dan Ba pun secara ksatria mengakui adaptasi yang lamban dijalaninya merupakan kesalahannya sendiri.
 
“Saya sadar bahwa saya belum bermain sebaik ketika di Newcastle atau West Ham (United). Saya butuh waktu untuk adaptasi. Saya tetap berlatih keras dan masih meyakini buah dari kerja keras saya” aku Ba.
 
“Saya tak mencari-cari alasan lain di luar diri sendiri. Segalanya bergantung pada saya dan performa di lapangan. Jika saya belum maksimal, maka itu merupakan salah saya sendiri,” imbuhnya, seperti dilansir WestLondonSport, Rabu (18/9/2013).
 
Ba pun sejatinya belum punya jaminan di skuad inti akibat inkonsistensi penampilan hingga akhirnya, pemain kelahiran Sevres 28 tahun silam itu nyaris dipinjamkan ke Arsenal. Namun Ba meyakinkan José Mourinho untuk mempertahankannya.
 
“(Rumor) itu bagian dari sepakbola. Tapi (peminjaman) itu tidak terjadi. Saya seorang profesional yang baik dan selalu bekerja keras. Saya akan terus melakukan hal yang sama,” tambah Ba.
 
“Saya sempat katakan kepada pelatih (Mourinho) jika saya bertahan, saya akan bekerja keras lagi demi klub. Sekarang, segalanya tentang masa depan saya bersama Chelsea,” tutup pemain yang juga seorang muslim yang taat tersebut.

(Randy Wirayudha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement