Nil: Kemenangan Irak Berkat Kesalahan Kami

DUBAI - Timnas Indonesia mengawali perjuangannya di babak kualifikasi Piala Asia 2015 dengan kekalahan 0-1 atas Irak, Rabu (6/2/2013). Pelatih timnas Indonesia, Nilmaizar tak memungkiri apabila kekalahan ini tak lepas dari error yang dilakukan timnya.

Bermain dihadapan 35 ribu penggemar Irak di Stadion Al Rashid Stadium, Indonesia harus mendapatkan serangan bertubi-tubi dari para pemain Irak. Pasalnya, skuad Garuda lebih memilih bermain bertahan dan berharap lewat serangan balik.

Hingga akhirnya, keputusan tersebut harus dibayar mahal dengan gol dari Irak pada menit ke-66. Berawal dari kesalahan passing akibat salah pengertian di lapangan tengah, memberikan celah bagi Younus Mahmood untuk memanfaatkan kecepatannya dan mengalahkan Wahyu Wijiastanto dalam duel sprint , dan membobol gawang Endra Prasetya.

Nil pun mengakui bahwa dirinya memang mengharapkan para pasukannya bisa mencetak gol lewat serangan balik, meskipun harus gagal pada akhirnya dan kalah 1-0. Kini, Nil pun mulai fokus untuk membalas kekalahan ini saat Irak bertandang ke Indonesia pada 19 November mendatang.

"Kami datang ke sini mencari titik dengan pemikiran adalah bahwa kita bisa mengklaim tiga poin melawan Irak di Indonesia," kata mantan pelatih Semen Padang ini seperti dilansir situs AFC.

"Kami ingin mempertahankan 60% dan mencoba untuk serangan balik, tapi hari ini kami melakukan satu kesalahan dan kebobolan satu gol. Tapi sekarang saya bisa kembali ke Indonesia dan berpikir bagaimana bisa mengalahkan Irak di rumah kami,” sambungnya.

Dengan kemenangan ini, Irak berhasil menduduki puncak klasemen Grup C dengan raihan tiga poin di laga pembuka ini. Kekalahan ini memaksa Indonesia untuk sementara terdampar di dasar klasemen, dan harus berjuang lebih gigih lagi ketika menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada laga kedua pada 23 Maret mendatang.

(Muhammad Indra Nugraha)