 
                TURIN – Andai peluang emas Claudio Marchisio tak terbuang percuma, bisa dipastikan Juventus akan menerima tiket final, dini hari kemarin. Namun yang terjadi, Bianconeri tetap keok 1-2 dari Lazio dan Juve kembali gagal di Coppa Italia seperti musim lalu.
 
Jika musim lalu Si Nyonya Tua hanya menjadi runner-up, kini Juve mesti terima kandas di semifinal. Peluang Marchisio datang di penghujung laga. Akan tetapi, dentuman kerasnya tak menemui sasaran dan melebar dari gawang. Untuk kesalahannya ini, Marchisio mengaku menyesal.
 
“Seharusnya peluang itu tidak gagal. Padahal jika gol, akan penting artinya. Saya minta maaf,” sesal centrocampista berusia 27 itu, seperti dilansir Football-Italia, Kamis (31/1/2013).
 
Seumpama gol itu terjadi, niscaya skor berubah 2-2 dan Juve akan masuk final dengan keuntungan gol tandang. Marchisio bersama Sebastian Giovinco juga melakukan blunder yang membolehkan Seregio Floccari, mencetak gol kedua Lazio, yang menyirnakan arti gol penyama kedudukan Arturo Vidal.
 
“Kami sempat menyeimbangkan pertandingan dan kami punya beberapa kesempatan untuk bisa ke final. Tetapi sayangnya, kekalahan ini yang terjadi,” tambah Marchisio.
 
Kini, Juve hanya tinggal menyisakan dua kesempatan di dua pentas untuk meraih gelar, di antaranya tentu Serie A dan Champions League. Di dua kompetisi tersisa, Marchisio tak ingin gagal lagi dan terus memperbaiki penampilan sendiri dan kolektif tim.
 
“Kami harus bisa memberi lebih dari ini, mulai dari diri saya sendiri. Sekarang, kami hanya punya dua target tersisa dan kami ingin memberi segala kemampuan kami untuk meraihnya,” tutupnya.
(Randy Wirayudha)