Cetak Sejarah, Mancini Gembira

LONDON - Menang tipis 1-0 kala bersua Stoke City di final piala FA, praktis membuat Manchester City meraih gelar juara. Hasil positif ini tentu saja menumbuhkan kebahagiaan dalam diri pelatih The Citizens, Roberto Mancini, yang mencetak sejarah baru timnya setelah puasa gelar sejak 1976 silam.
 
Eks arsitek Inter Milan ini bergabung sebagai pelatih The Eastlands sejak Desember 2009 lalu. Meracik tim ini dengan sederetan pemain bintang dan mendapat tekanan untuk meraih gelar, kini Mancini bisa menuai hasil kerja kerasnya.
 
“Saya hanya bisa berkata bahwa saya sangat gembira hari ini. Saya gembira untuk semua suporter karena setelah sekian tahun, akhirnya mereka pantas untuk memenangkan sebuah trofi,” ujarnya seperti disitat dari Goal, Minggu (15/5/2011).
 
Apa yang dikatakan pelatih asal Ancona, Italia ini memang benar, lantaran fans City harus menunggu 35 tahun untuk mendapatkan trofi bergensi ini. Bisa memberikan kebahagiaan dan mencetak sejarah tentu dirasa sangat berarti bagi Mancini.

“Kami mendominasi laga. Kami tidak beruntung di babak pertama, tapi para pemain sangat fantastis sore ini. Saya rasa kami masih butuh berkembang, tapi hari ini saya sungguh bahagia. Hari ini adalah kepingan sejarah dari Manchester City. Kami ingin memulainya sekarang,” tandasnya.
 
The Citizens meraih kemenangan lewat gol Yaya Toure dari sebuah kemelut di depan gawang Stoke City. Selain menjuarai FA Cup, City juga sudah pasti lolos ke kualifikasi Liga Champions karena berada di peringkat empat Premier League dengan 65 poin.
 

(Sebastianus Epifany)