PELATIH Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, tidak mau ambil pusing dengan hasil pertandingan lain, tepatnya laga Timnas Vietnam vs Timnas Malaysia U-22 yang digelar pada Kamis, 11 September 2025 pukul 16.00 WIB. Ia mengaku fokus ke laga pamungkas Grup C SEA Games 2025 melawan Timnas Myanmar U-22 pada Jumat, 12 September 2025 pukul 18.00 WIB.
Semalam, Timnas Indonesia U-22 kalah 0-1 dari Filipina U-22 di laga lanjutan Grup C SEA Games 2025. Indra Sjafri mengatakan kekalahan itu menjadi pukulan telak untuk Timnas Indonesia U-22.
"Yang jelas mulai besok (hari ini) kita sudah memulai program untuk persiapan lawan Myanmar," kata Indra Sjafri usai laga.
Pelatih 62 tahun mengatakan timnya wajib meraih hasil maksimal saat melawan Myanmar. Hanya kemenangan yang membuka kans Timnas Indonesia U-22 ke semifinal SEA Games 2025.
"Kami tentu berharap mendapatkan hasil positif agar lolos ke semifinal SEA Games 2025. Tentu besok pagi (pagi ini) kita lanjut recovery," kata pelatih yang membawa Timnas Indonesia U-22 juara SEA Games 2023 ini.
"Setelah itu kita akan melakukan persiapan untuk melawan Myanmar," tegas Indra Sjafri.
Dari Grup C SEA Games 2025, Timnas Filipina telah memastikan lolos ke semifinal sebagai juara grup. Sementara itu, skuad Garuda Muda -julukan Timnas Indonesia U-22 masih punya peluang lolos ke fase selanjutnya lewat slot runner-up terbaik.

Untuk merebut status runner-up terbaik, ada dua syarat yang harus dipenuhi Timnas Indonesia U-22. Pertama, berharap laga Vietnam vs Malaysia tidak berakhir imbang,
Sebab, jika imbang, koleksi poin Vietnam dan Malaysia sama-sama empat. Koleksi empat angka membuat slot runner-up terbaik dipastikan berasal dari Grup B, bukan Grup C. Syarat lainnya adalah Timnas Indonesia U-22 wajib menang besar atas Myanmar U-23, semisal selisih dua gol.
“Saya lebih fokus bagaimana caranya menang melawan Myanmar, karena memang kemenangan itu penting jadi hasil tim lain kita tidak bisa mengatur. Yang penting bagaimana kita bisa mempersiapkan tim agar bisa menang lawan Myanmar,” tutup Indra Sjafri.
(Ramdani Bur)