Shin Tae-yong Gagal Latih Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tak Mudah Cari Pelatih
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku kesulitan mendapatkan pelatih berkualitas untuk Timnas Indonesia. Namun, di sisi lain, eks Presiden Inter Milan ini memastikan tidak akan merekrut kembali pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, sebagai juru taktik skuad Garuda.
“Kita kan mesti move on. Kita juga move on dengan Shin Tae-yong,” kata Erick Thohir saat ditanya peluang mendatangkan Shin Tae-yong, Okezone mengutip dari YouTube Official iNews, Jumat (24/10/2025).
1. Penyebab PSSI Sulit Dapat Pelatih Berkualitas
Erick Thohir juga bicara sulitnya mencari pelatih berkualitas untuk Timnas Indonesia. Ranking FIFA Timnas Indonesia yang cuma berada di posisi 122 dunia menjadi salah satu penyebabnya.
“Jadi memang kalau ditanya, kapan kita umumkan tim kepelatihan baru? Belum. Saya perlu waktu untuk konsolidasi dua hal. Satu, saya lagi coba buka komunikasi dengan banyak pihak. Jangan sampai persepsi, yang kejadian beberapa kali terakhir ini, mempersulit posisi kita mencari pelatih,” tegas Erick Thohir.
“Karena kita mesti sadari ranking FIFA kita belum tinggi, masih rendah. Mencari pelatih di ranking seperti ini enggak mudah,” lanjut pria yang juga menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga ini.
“Waktu Shin Tae-yong (menjadi pelatih Timnas Indonesia) pun tak mudah diyakinkan saat itu. Saat itu kan 170 (peringkat FIFA Timnas Indonesia). Sekarang peringkat 120-an juga tidak mudah. Jadi yang sekarang saya lagi coba lakukan dengan jaringan internasional saya memberi confidence balik, bahwa ya kita tetap ingin punya program jangka panjang,” ujar pemilik Oxford United ini.
2. Pelatih Baru Rawan Kena Bully
Erick Thohir juga memberi pesan kepada pencinta sepakbola Tanah Air di media sosial. Ia menilai bully yang dilemparkan netizen di media sosial kepada pelatih dan pemain Timnas Indonesia sangat kencang. Ia khawatir pem-bully-an itu mempersulit usaha PSSI mendatangkan pelatih baru dengan nama besar.
“Memang semua rata-rata nanya mengenai bullyism. Kita harus kembali menyehatkan juga persepsi sepakbola nasional. Kita harus sepakat untuk sepakbola nasional dan kebenaran. Dan ini beberapa pemain juga kontak saya, mereka worry. Karena kasus Rizky Ridho, mereka enggak happy,” kata Erick Thohir
“Di Indonesia (bully-nya) lebih ekstrem (ketimbang negara lain). Saya tidak takut dikritik dan di-bully. Tapi, tolong lindungi pemain dan tim kepelatihan,” ujar mantan Ketua NOC Indonesia ini.
Menarik menanti siapa pelatih Timnas Indonesia selanjutnya. Melihat penjelasan Erick Thohir di atas, pengumuman pelatih Timnas Indonesia tidak akan dilakukan dalam waktu dekat.
(Ramdani Bur)
