Sebagai pengingat, sepakbola Indonesia pernah dibekukan FIFA pada 2015 silam. Hukuman itu diberikan buntut konflik PSSI dengan pemerintah lewat Kemenpora.
Pemerintah mengintervensi PSSI karena adanya perebutan kekuasaan di PSSI. Hal yang sama dengan Malaysia saat ini.
Kala itu, FIFA menilai PSSI melanggar Statuta FIFA pasal 13 tentang Kewajiban Anggota, 14 ayat 1 tentang suspensi, dan 17 tentang kebebasan anggota dan turunannya. Karena hukuman itu, Timnas Indonesia tak bisa ikut turnamen internasional yang berada di bawah naungan FIFA dan AFC.
FIFA pun baru resmi mencabut sanksi pada Mei 2016 silam lewat arahan Presiden FIFA, Gianni Infantino.
(Rivan Nasri Rachman)