JAKARTA – Federasi Futsal Indonesia (FFI) berkomitmen untuk tingkatkan standar Pro Futsal League Playoffs 2025. Salah satu bentuk komitmen itu ditunjukkan dengan gunakan lantai interlock baru.
Menanggapi berbagai masukan dari publik dan para pemain, FFI melalui Pro Futsal League (PFL) menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas kompetisi. Salah satu langkah konkret yang akan dilakukan adalah penggunaan lantai interlock baru untuk gelaran PFL Playoffs 2025.

Investasi pada flooring ini merupakan bagian dari rencana jangka menengah dan panjang FFI dan PFL dalam membangun ekosistem futsal profesional yang semakin baik, aman, dan kompetitif. FFI percaya, standarisasi lapangan yang sesuai regulasi dan kebutuhan atlet adalah pondasi utama menuju kompetisi yang sehat dan berdaya saing tinggi.
Selain penggunaan lantai interlock, FFI dan PFL juga tengah mengkaji rencana untuk ke depannya dapat menggunakan lantai parquet di area Field of Play. Hal ini dilakukan seiring dengan kesiapan investasi dan penerapan teknologi tersebut di Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan, FFI juga akan menghadirkan wasit asing pada babak Final Four dan Grand Final PFL Playoffs 2025.
Langkah ini bertujuan memastikan standar tinggi dalam kepemimpinan pertandingan. Selain itu, semangat fair play dan integritas di level kompetisi tertinggi nasional diharapkan makin meningkat.
"PFL terus beradaptasi dan berinovasi demi menciptakan ekosistem futsal yang profesional dan kompetitif. Investasi pada flooring dan kehadiran wasit asing menjadi bukti nyata komitmen FFI untuk mendengarkan aspirasi pemain dan publik, serta memastikan futsal Indonesia terus berkembang menuju standar terbaik,” ujar Sekretaris Jenderal FFI, Perbager, sebagaimana keterangan yang diterima Okezone, Senin (9/6/2025).
Melalui langkah-langkah ini, FFI berharap dapat memberikan pengalaman bertanding terbaik bagi para pemain. Selain itu kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan futsal nasional diharapkan bisa bertumbuh.
(Djanti Virantika)