Namun, potensi Marselino Ferdinan dan nama-nama lain absen juga cukup besar. Sebab, klub-klub Eropa biasanya tengah menggelar laga pramusim pada Juli 2025.
Setelah menjadi juara Piala AFF U-22 2019, ini merupakan kesempatan Timnas Indonesia U-23 kembali finis sebagai kampiun. Mumpung bermain di kandang sendiri, pantang bagi pelatih Timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg membuang-buang peluang.
Selain bermain di kandang sendiri, potensi diperkuat Marselino Ferdinan hingga Rafael Struick juga berpeluang mengantarkan skuad Garuda Muda menjadi juara. Jadi, siap membawa Timnas Indonesia U-23 juara Piala AFF U-23 2025, Gerald Vanenburg?
(Ramdani Bur)