GIANYAR – Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di pekan ke-30 Liga 1 2024-2025 akan terasa hambar tanpa hadirnya suporter. Pelatih Jose Gomes pun menyesali keadaan tersebut.
Sedianya laga Arema FC vs Persebaya Surabaya sedianya diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan (Malang) atau Stadion Soepriadi (Blitar). Namun, pertandingan dipindah ke venue netral yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar), Bali.
Gomes mengatakan, seandainya bermain di Stadion Kanjuruhan atau Blitar, mungkin ia akan senang. Apalagi pertandingan ini merupakan pertandingan Derby Jawa Timur, yang banyak menyedot animo penonton.
"Kalau kita main di Kanjuruhan kami pasti senang, karena ada Aremania. Tapi kalau tidak bisa kami bermain di Bali ini juga motivasi untuk pemain bisa menang. Motivasi supaya bisa bawa tiga poin," kata Ze Gomes, sapaan akrabnya, dikutip Senin (28/4/2025).
Pria asal Portugal itu tahu kondisi timnya tak baik jelang lawan Persebaya. Terlebih laga itu juga diselenggarakan tanpa penonton di tempat netral. Namun, ia tak mau ambil pusing dan sudah menyiapkan strategi demi meraih tiga poin.
"Ini pertandingan Derby, kami selalu siap," tukas Gomes.
Apalagi jelang melawan Persebaya, sejumlah Aremania datang ke latihan tim guna mendukung Singo Edan di latihan di Bali. Hal ini yang disebut Gomes meningkatkan kepercayaan diri pemainnya.
"Jadi saya senang karena adanya suporter pemain tahu bagaimana dukungan suporter, itu juga jadi motivasi bagus buat tim. Di kala kami main di kandang sendiri di Kanjuruhan, tapi itu lebih bagus," tandasnya.
Di sisi lain, pemain Arema FC Achmad Maulana Syarif menuturkan, rasa penyesalannya pertandingan melawan Persebaya Surabaya tidak bisa dihadiri Aremania. Ia merasa hal tersebut jadi sebuah kerugian.
"Kerugiannya kami rindu bermain di depan Aremania, apalagi di rumah sendiri, terus di laga menurut kami penting banget, memang butuh banget suporter, support dari mereka, cuma ya bagaimana lagi kondisinya tidak bisa buat sekarang bermain di sana," kata Achmad.
"Kami harus lebih siap saja, kami juga enggak bakal dan enggak mau mengecewakan mereka, yang pastinya support kami di Malang besar-besaran," pungkas pemain Timnas Indonesia U-23.
(Wikanto Arungbudoyo)