PELATIH asal Korea Selatan, Shin Tae-yong pernah mengungkapkan bahwa ingin melatih negara lain jika lagi menjadi juru taktik di Timnas Indonesia. Menariknya, pernyataan itu justru diungkapkan STY sebelum dirinya dipecat oleh PSSI.
Seperti yang diketahui, saat ini status Shin Tae-yong tengah menganggur usai dipecat dari Timnas Indonesia. Banyak pihak bertanya-tanya, akan ke mana Shin Tae-yong selanjutnya? Akankah pulang kampung dan melatih klub di Korea Selatan?
Ternyata jawabannya adalah Shin Tae-yong kemungkinan akan melatih negara lagi. Hal itu sempat diungkapkan Shin Tae-yong sebelum dirinya mengetahui ternyata akan dipecat setelah kegagalan di Piala AFF 2024.
“Saya memang tidak tahu masa depan seperti apa, mungkin menjabat lagi sebagai pelatih di negara lain,” kata Shin Tae-yong kepada Starpro, Kamis (9/1/2025).

Sebelumnya, sejumlah klub dan tim nasional bersaing mendapatkan tanda tangan pelatih yang membawa Seongnam Ilhwa Chunma juara Liga Champions Asia 2010 tersebut di akhir 2019. Saat itu, klub dan tim nasional yang terdeteksi memburu tanda tangan Shin Tae-yong adalah Timnas Indonesia (PSSI) dan kontestan Liga Super China, Shenzhen FC.
Pada akhirnya, Shin Tae-yong memilih Timnas Indonesia karena kala itu PSSI memberikan kontrak selama 4 tahun, sedangkan Shenzhen 1 tahun. Bagi STY, kontrak 1 tahun tidaklah cukup, karena itulah ia memilih Timnas Indonesia.
Dengan cara pemikiran Shin Tae-yong seperti itu, maka ia kemungkinan akan melatih negara lain yang berani memberikannya kontrak dengan jangka waktu panjang, seperti Timnas Indonesia selama empat tahun di awal perjanjian kontrak.
PSSI sendiri saat ini sudah move on dari Shin Tae-yong. Sebab mereka sudah mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia.
“PSSI resmi menetapkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia. Pelatih asal Belanda tersebut dikontrak dua tahun dari 2025 hingga 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak,” bunyi pernyataan PSSI.
“Saat melatih Skuad Garuda, Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih,” tutup pihak PSSI.
(Rivan Nasri Rachman)