Pelatih Kiper Persib Bandung Kirim Pesan Penting untuk Fitrah Maulana yang Dipanggil Ikut TC Timnas Indonesia U-20
BANDUNG – Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos, senang Fitrah Maulana dipanggil untuk ikut pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-20. Ia mengirimkan pesan penting untuk anak asuhnya itu.
Timnas Indonesia U-20 menjalani TC di Jakarta pada 5-20 Januari 2025. Ini merupakan persiapan menatap Piala Asia U-20 2025 yang bergulir di China pada 12 Februari-1 Maret.
1. Apresiasi
Diketahui akan ada 34 pemain yang dipanggil untuk menjalani TC di Jakarta. Fitrah dipastikan menjadi salah satunya usai menerima surat panggilan dari PSSI.
Passos mengapresiasi Fitrah yang kembali mendapat panggilan ke TC Timnas Indonesia U-20. Ia berpesan kepada remaja 18 tahun itu agar tidak menyia-nyiakan kesempatan emas.
“Saya bicara dengan Fitrah kemarin dan hari ini juga. Ini kesempatan yang bagus, kembali ke tim nasional, tetap fokus, dan kuat,” kata Passos, dilansir dari situs resmi Persib Bandung, Senin (6/1/2025).
2. Percaya
Pria asal Brasil itu percaya, Fitrah punya potensi dan bisa terus berkembang. Menurutnya, ini menjadi momen yang bagus agar lebih mendapatkan pengalaman dan ilmu dari Timnas Indonesia U-20.
“Ini sangat penting, karena saya pikir Fitrah punya masa depan yang cerah. Saya percaya dan yakin. Sekarang adalah kesempatan bagus baginya untuk banyak berkembang di tim nasional,” ujar Passos.
3. Turnamen Mini
Dalam persiapannya, Timnas Indonesia U-20 dijadwalkan akan mengikuti turnamen mini di Surabaya, 20-31 Januari 2025. Nantinya, armada Indra Sjafri itu akan menghadapi beberapa klub Elite Pro Academy (EPA) Liga 1.
Di Piala Asia U-20 nanti, Timnas Indonesia U-20 tergabung dalam Grup C bersama Timnas Uzbekistan U-20, Timnas Iran U-20, dan Timnas Yaman U-20. Ini menjadi ajang penting bagi skuad Garuda Nusantara.
Pasalnya, empat tim terbaik dari turnamen ini akan mendapatkan tiket menuju Piala Dunia U-20 2025 di Cile yang dijadwalkan berlangsung pada 27 September hingga 19 Oktober. Untuk itu, mereka harus bisa finis di empat besar atau semifinal.
(Wikanto Arungbudoyo)
