5 Pemain Keturunan Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Nomor 1 si Mesin Gol dari Belanda!
SEBANYAK 5 pemain keturunan Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 akan diulas Okezone. Timnas Indonesia U-20 akan mengarungi Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Jakarta pada 25-29 September 2024.
Timnas Indonesia U-20 tergabung di Grup F bersama Yaman, Maladewa dan Timor Leste. Nantinya hanya juara grup yang lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-20 2025. Jelang tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 minggu depan, pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri sudah memanggil 30 pemain.
Dari 30 pemain yang dipanggil, lima di antaranya merupakan pemain keturunan. Lantas, siapa saja lima pemain yang dimaksud?
Berikut 5 pemain keturunan Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025:
5. Meeshal Hamzah (PSBS Biak)
Meeshal Hamzah yang dipinjamkan Persija Jakarta ke PSBS Biak di Liga 1 2024-2025 memiliki orangtua asal Sudan. Meski memiliki orangtua asal Sudan, Meeshal Hamzah sudah memiliki paspor Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Memiliki tinggi badan mencapai 183 sentimeter, Meeshal Hamzah kerap dipercaya pelatih Indra Sjafri untuk mengisi satu posisi dari tiga bek tengah Timnas Indonesia U-20, dalam pola 3-4-3.
4. Maouri Simon (Bali United)
Nama Maouri Simon mencuat ketika gelandang Bali United ini mencetak gol kemenangan 2-1 Timnas Indonesia U-20 atas Argentina U-20 di ajang Seoul Earth On Cup 2024 medio bulan lalu. Usut punya usut, Maouri Simon yang hampir masuk skuad Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023 ini ternyata memiliki darah Prancis dari sang ayah dan ibu (Indonesia).
Di Timnas Indonesia U-20 sendiri, Maouri Simon bukanlah Pilihan utama. Ia berstatus pelapis dari Welber Jardim dan Figo Dennis.
3. Welber Jardim (Sao Paulo)
Seperti yang kita tahu, Welber Jardim memiliki darah Brasil-Indonesia. Ia pertama kali eksis membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023 dan bertindak sebagai fullback.
Sekarang di Timnas Indonesia U-20, pemain Sao Paulo U-18 ini lebih banyak dimainkan sebagai gelandang. Visi bermainnya yang bagus membuat Welber Jardim cocok diperankan di posisi gelandang sentral.
2. Ousmane Camara (PSIM Yogyakarta)
Ketika tidak ada Jens Raven, Indra Sjafri kerap memberikan kepercayaan kepada Ousmane Camara untuk mengisi lini depan Timnas Indonesia U-20. Bagi yang belum tahu, Ousmane Camara merupakan pesepakbola berdarah Guinea.
Sejauh ini belum ada gol yang diberikan Ousmane Camara bagi Timnas Indonesia U-20. Namun, bisa dibilang hanya masalah waktu baginya untuk membuka keran golnya bersama skuad Garuda Nusantara.
1. Jens Raven (FC Dordrecht U-21)
Selintas gaya bermain Jens Raven mirip pesepakbola legenda Italia, Filippo Inzaghi. Secara skill Jens Raven tak begitu menonjol, namun peluang sekecil apa pun bisa dimanfaatkan penyerang 18 tahun ini menjadi gol.
Penyerang seperti ini sejatinya sangat dinantikan Timnas Indonesia senior. Namun, pelatih Timnas Indonesia senior Shin Tae-yong belum memberikan tempat kepada penyerang berdarah Belanda-Indonesia ini.
Jika di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Jens Raven tampil oke, ada peluang Jens Raven dipanggil ke Timnas Indonesia senior saat skuad Garuda tandang ke markas Bahrain dan China di matchday ketiga dan keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 10 dan 15 Oktober 2024.
(Ramdani Bur)
