Legenda Real Madrid dan Barcelona Kritik Program Naturalisasi, Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong Justru Makin Kuat Lewat Cara Ini
LEGENDA Real Madrid, Luis Figo, memberikan pandangannya soal program naturalisasi seperti yang dilakukan Timnas Indonesia saat ini. Figo terang-terangan mengatakan dirinya tak setuju dengan program tersebut.
Menurutnya, bukan hal baik ketika ada pemain yang memutuskan untuk tidak membela negara kelahirannya. Terlebih jika pemain itu punya potensi dan kualitas di lapangan.
"Menurut saya rakyat di Spanyol tidak akan gembira, jika secara tiba-tiba saya pindah menjadi warga Spanyol dan memperkuat tim nasionalnya. Hal itu bisa mengubah semangat tim dan saya tidak setuju," ujar Figo dilansir dari laman BBC.
"Jika Anda lahir sebagai orang China, artinya Anda harus bermain untuk China. Saya tidak bermaksud menentang orang yang melakukan hal itu, tetapi hal itu sepertinya tidak etis," imbuh mantan pemain Barcelona tersebut.
"Orang yang melakukannya seakan mengejar keuntungan. Itu opini saya, dan saya tidak akan mengubah opini ini hanya karena Deco berada di tim kami," ujar Figo lagi.
Terlepas daripada itu, program naturalisasi yang dilakukan PSSI sejauh ini berdampak positif untuk Timnas Indonesia. Hal itu terlihat pada kemajuan signifikan dari pasukan yang dipimpin pelatih Shin Tae-yong.
Diperkuat sejumlah pemain keturunan, Timnas Indonesia mencetak sejumlah sejarah baru. Salah satunya dengan menembus 16 besar Piala Asia 2023 lalu.
Tidak hanya di level senior, program naturalisasi juga memberikan dampak nyata di timnas kelompok umur. Terbaru, Rafael Struick dan rekan-rekan berhasil membuat kejutan dengan menembus semifinal Piala Asia 2024 hingga nyaris mendapat tiket untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.
(Admiraldy Eka Saputra)
