5 Pemain Top Eropa yang Tetap Menjalankan Puasa Ramadhan di Negara Minoritas Muslim, Nomor 1 Bintang Liverpool
BERIKUT lima pemain top Eropa yang tetap menjalankan Puasa Ramadhan di negara minoritas Muslim. Mereka tetap memegang teguh perintah agama dan menunaikan ibadah puasa.
Berpuasa di Bulan Suci Ramadhan hukumnya wajib bagi seorang Muslim. Tantangan tentu tidak mudah bagi mereka yang tinggal di negara minoritas Muslim, terutama di Benua Eropa.
Lalu, siapa saja lima pemain top Eropa yang menjalankan Puasa Ramadhan di negara minoritas Muslim? Simak ulasan berikut.
5 Pemain Top Eropa yang Tetap Menjalankan Puasa Ramadhan di Negara Minoritas Muslim
5. Paul Pogba
Pemain satu ini tengah menjalani hukuman larangan bermain lantaran terbukti doping. Akan tetapi, Pogba diketahui tinggal di Italia, negara di mana Muslim menjadi minoritas.
Pria asal Prancis itu termasuk pemain yang tetap menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan. Pogba teguh mengamalkan ajaran agama meski harus bertanding.
4. Ilkay Gundogan
Gelandang Barcelona ini juga rajin menjalankan ibadah puasa. Apalagi, Gundogan tumbuh besar di Jerman, negara di mana Muslim menjadi minoritas.
Sama seperti pesepakbola lain, Gundogan berpuasa ketika tidak ada pertandingan. Ia akan mengganti utang puasa itu di hari lain ketika harus bertanding bersama klub atau negara.
3. Achraf Hakimi
Pemain berpaspor Maroko ini diketahui lahir di Spanyol dan sekarang tengah berkarier bersama Paris Saint-Germain (PSG). Hakimi lahir dan tumbuh besar di tengah masyarakat di mana umat Islam adalah minoritas.
Namun, hal itu tidak menghalanginya untuk berpuasa di Bulan Suci Ramadhan. Hakimi tetap teguh menjalankan rukum Islam keempat tersebut.
2. Antonio Rudiger
Sama seperti Gundogan, Rudiger lahir dan tumbuh besar di Jerman. Walau begitu, sang pesepakbola tetap rajin menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan.
Rudiger termasuk pesepakbola Muslim yang taat agama. Ia tidak segan untuk menunjukkan kepada dunia rasa bangganya sebagai seorang Muslim.
1. Mohamed Salah
Bintang Liverpool ini seakan menjadi panutan pesepakbola Muslim di seantero dunia. Tak hanya punya deretan prestasi, tetapi Salah juga teguh dengan ajaran agama Islam.
Pesepakbola berusia 32 tahun itu tetap menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan meski jadwal Liverpool tengah padat. Ia juga pernah tetangkap kamera berbuka puasa di pinggir lapangan sehingga Premier League kemudian mengadopsi aturan baru demi mengakomodasi pemain Muslim.
Itu tadi lima pemain top Eropa yang tetap menjalankan Puasa Ramadhan di negara minoritas Muslim. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)
