Souto mengaku kalau sudah tidak asing dengan Sorato karena sudah mengenalnya saat bermain di Liga Futsal Spanyol. Dia juga mengungkapkan kalau sosok Sorato sudah tidak perlu diperdebatkan lagi rekam jejaknya karena punya prestasi yang mentereng baik saat berstatus sebagai pemain maupun pelatih.
“Sudah sangat lama saya tidak melihatnya melatih, saya sudah kenal dia dulu saat dia bekerja dengan Timnas Brasil di 2009. Saya juga mengenalnya saat dia masih menjadi seorang pemain. Menurut saya, dia adalah pemain yang hebat dalam Liga Spanyol,” ujarnya.
“Dan sebagai pelatih, kita tidak perlu didebatkan lagi karena dapat kita lihat sendiri karirnya, terutama dia pernah membawa Timnas Brasil juara Piala Dunia dan hal tersebut merupakan pencapaian tertinggi yang dapat dimiliki oleh seorang pelatih,” tandas Souto.
Tentunya Sorato diharapkan bisa memberikan dampak positif untuk Timnas Futsal Indonesia. Juru formasi berusia 53 tahun itu akan memulai perjuangannya membawa tim Merah Putih pada Kualifikasi Piala Asia Futsal 2024. Di ajang tersebut, Timnas Futsal Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah tergabung dalam Grup B bersama Makau, Afghanistan, dan Arab Saudi.
Timnas Futsal Indonesia akan menghadapi Makau terlebih dahulu pada 7 Oktober, kemudian Afghanistan pada 9 Oktober, dan Arab Saudi pada 11 Oktober. Rencananya, seluruh pertandingan tersebut akan dimainkan di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta.
(Admiraldy Eka Saputra)