Babak Kedua
Kedua tim terus bermain alot pada babak kedua. Kemudian perjuangan PSG untuk menaklukkan lini belakang Inter pun membuahkan hasil pada menit 63.
Umpan Carlos Soler langsung dikonversikan menjadi gol oleh Vitinha. Le Parisiens pun unggul 1-0 atas anak asuh Simone Inzaghi.
Usai unggul, pelatih PSG, Luis Enrique memberi kesempatan kepada beberapa pemain muda asuhannya. Hugo Ekitike dan Cher Ndour dimasukkan, sementara Inter memasukkan satu pemain muda, yakni Yann Aurel Bisseck.
Inter tak patah arang dan berupaya menyamakan kedudukan. Memasuki menit 79, La Beneamata -julukan Inter- mengancam lewat tembakan Juan Cuadrado.
Namun masih mampu diselamatkan Donnarumma. Drama pun tercipta ketika pertandingan sudah melewati menit 80.
Pasalnya, Inter mampu membalikkan keadaan dengan dua gol kilat. Inter menyamakan kedudukan lewat Sebastiano Esposito yang baru masuk menggantikan Lautaro Martinez di menit 77.
Tercipta di menit 81, tembakan Esposito tak mampu dihalau Donnarumma. Gol kedua Inter tercipta hanya dua menit berselang.
Kali ini melalui tembakan Stefano Sensi di menit 83. Inter pun mampu comeback melalui dua gol cepat tersebut dan skor 2-1 untuk raksasa Italia bertahan hingga laga usai.
Susunan Pemain:
PSG XI (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Milan Skriniar, Marquinhos, Lucas Hernandez, Achraf Hakimi, Warren Zaire-Emery, Fabian Ruiz, Manuel Ugarte, Marco Asensio, Carlos Soler, Vitinha
Pelatih: Luis Enrique
Inter Milan XI (3-5-2): Filip Stankovic; Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni, Matteo Darmian, Henrikh Mkhitaryan, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, Federico Dimarco, Denzel Dumfries, Lautaro Martinez, Marcus Thuram
Pelatih: Simone Inzaghi
(Rivan Nasri Rachman)