Tak Peduli Tidak Dimainkan di 2 Laga Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly: Garuda di Dadaku!
TAK peduli tidak dimainkan di 2 laga Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly selalu bangga untuk membela Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh Stefano Lilipaly di unggahan akun Instagram pribadinya, @stefanolilipaly.
Dalam unggahan tersebut, Stefano Lilipaly menegaskan bahwa dirinya tak ambil pusing usai tidak dimainkan di dua laga Timnas Indonesia dalam rangkaian FIFA Matchday Juni 2023. Sebaliknya, winger Borneo FC itu tetap bangga untuk membela skuad Garuda dalam kondisi apapun.
"Bermain atau tidak...selalu bangga membela Garuda di dadaku," tulis Stefano Lilipaly, dikutip dari akun Instagram pribadinya, @stefanolilipaly, Rabu (21/6/2023).
Lebih lanjut, Stefano Lilipaly mengucapkan terima kasih kepada suporter yang telah memberikan dukungan kepadanya dan Timnas Indonesia. Penyerang sayap 33 tahun ini merasa terkesan dengan masyarakat Indonesia yang antusias mendukung tim kesayangannya selama FIFA Matchday Juni 2023.
"Terima kasih atas dukungan yang luar biasa selama dua kali pertandingan FMD (FIFA Matchday). Luar biasa," tambahnya.
Seperti diketahui, Stefano Lilipaly merupakan salah satu dari 26 pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, di FIFA Matchday Juni 2023. Dua lawan yang dihadapi skuad Garuda pada FIFA Matchday Juni 2023 ini yakni Palestina dan Argentina.
Timnas Indonesia lebih dulu ditahan imbang Palestina 0-0 pada Rabu (14/6/2023) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Teranyar, skuad Garuda dibungkam Argentina dengan skor 0-2 pada Senin (19/6/2023) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Nahasnya, Stefano Lilipaly sama sekali tidak mendapatkan kesempatan semenit pun untuk bermain pada dua laga tersebut. Pemain naturalisasi berdarah Belanda hanya meramaikan bangku cadangan.
Shin Tae-yong sendiri lebih mempercayakan posisi winger kiri kepada pemain muda debutan yakni Rafael Struick yang selalu menjadi starter pada dua laga tersebut. Selain itu, juru taktik asal Korea Selatan tersebut juga lebih memilih Witan Sulaeman sebagai pelapis di babak kedua ketimbang Stefano Lilipaly.
(Dimas Khaidar)
