Kelar Bela Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan Jalani Laga-Laga Berkelas Bareng sang Klub KMSK Deinze
KELAR bela Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bakal menjalani laga-laga berkelas bareng sang klub KMSK Deinze. Sekadar diketahui, Marselino Ferdinan termasuk dalam skuad Timnas Indonesia di FIFA Matchday Juni 2023.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia telah melewati agenda FIFA yakni FIFA Matchday Juni 2023. Mereka menghadapi Palestina pada Rabu, 14 Juni 2023 (0-0), dan Argentina pada Senin, 19 Juni 2023 (0-2).
Dalam dua laga tersebut, Marselino Ferdinan pun turut ambil bagian. Eks pemain Persebaya Surabaya itu tampil memperkuat Timnas Indonesia saat menghadapi Palestina dan Argentina.
Setelah membela Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan pun akan langsung menjalani laga-laga berkelas bersama sang klub, KMSK Deinze. Dia dijadwalkan akan menjalani tur pramusim bersama KMSK Deinze jelang mengarungi musim 2023-2024.
Menurut laporan dari Garuda Fans Page di Instagram resmi mereka, @garudafanspage, KMSK Deinze akan menjalani pramusim di Belanda dari 10 Juli hingga 20 Juli 2023 mendatang. Di sana, KMSK Deinze akan menjalani serangkaian laga uji coba dengan tim-tim tangguh Belanda.
Pertama, KMSK Deinze akan menghadapi FC Groningen pada 15 Juli 2023. Kemudian, KMSK Deinze bakal bersua FC Emmen pada 19 Juli 2023.
Selain menghadapi tim-tim asal Belanda, KMSK Deinze juga bakal melakoni laga kontra klub kasta kedua Liga Prancis, Valenciennes FC. Pertandingan tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada 26 Juli 2023 mendatang.
Masih dari laporan Garuda Fans Page, Marselino Ferdinan dan KMSK Deinze turut akan melakoni laga uji coba lainnya melawan klub lokal Belgia. Sementara itu, KMSK Deinze baru akan memulai perjalanan di Liga 2 Belgia atau Challenger Pro League 2023-2024 pada 11 Agustus 2023.
Tentunya, sangat diharapkan Marselino Ferdinan bisa turun saat KMSK Deinze menjalani sejumlah laga uji coba di tur pramusim 2023-2024. Pasalnya, lawan yang dihadapi KMSK Deinze merupakan tim-tim yang patut diacungi jempol dan tidak bisa dianggap remeh.
(Dimas Khaidar)
