Terkait Peluang Timnas Indonesia di Grup D di Piala Asia 2023, Ketum PSSI Erick Thohir: Semua Bisa Terjadi dalam 90 Menit
DOHA - Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang tergabung di Grup D Piala Asia 2023 dipastikan akan berjumpa Jepang, Vietnam, dan Irak. Melihat lawan di Grup D tersebut, Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir pun percaya diri skuad Garuda bisa meraih hasil manis dan lolos ke babak berikutnya.
Erick Thohir percaya Timnas Indonesia bisa melewati fase grup tersebut. Ia yakin selama 90 menit apa pun bisa terjadi, termasuk Timnas Indonesia yang kemungkinan bisa meraih kemenangan di tiga laga fase grup tersebut.
"Semua bisa terjadi dalam 90 menit. Semua dimulai dengan skor 0-0," ujar Erick Thohir dalam keterangan yang diperoleh MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (12/5/2023).
Ya, perjalanan skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia - tidak akan mudah di Piala Asia 2023. Pasalnya, Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama dengan Vietnam, Irak, dan Jepang.
Mengetahui hal tersebut, Erick Thohir meminta Timnas Indonesia tampil habis-habisan dalam fase grup. Setidaknya, Timnas Indonesia berjuang agar bisa melaju ke babak selanjutnya meskipun memang tidak mudah.
"Kami sudah tahu kualitas Jepang levelnya sudah elite dunia, juga dengan Irak dan Vietnam. Seluruhnya adalah tim yang tangguh," sambung pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut.
Erick pun melihat peluang Timnas Indonesia belum tertutup karena laga Piala Asia 2023 belum dimainkan. Dia meyakini dalam sepakbola segala kemungkinan bisa terjadi di lapangan.
Erick Thohir juga merasa optimisme tinggi memang harus dibangun sejak saat ini untuk Timnas Indonesia. Karena itu, Timnas Indonesia akan melakukan persiapan yang matang untuk menatap hajatan sepak bola Asia itu.
"Kami siap meski tantangannya tidak mudah," imbuh Erick.
Piala Asia 2023 sendiri akan bergulir di Qatar pada 12 Januari sampai 14 Februari 2023. Laga digelar tahun depan mengingat ada perubahan tuan rumah dari China ke Qatar dan negara tersebut memiliki cuaca yang lebih bersahabat pada Januari dan Februari.
(Rivan Nasri Rachman)
