SEBANYAK 5 negara besar yang pernah dibanned FIFA akan dibahas Okezone di artikel ini. Dari kelima negara yang dimaksud, di antaranya terdapat negara yang bisa dibilang sebagai Raja Asia pada era 1980an.
Konfederasi Sepakbola Dunia (FIFA) dikenal memiliki sikap yang tegas terhadap negara anggota asosiasinya. Induk organisasi sepakbola seluruh dunia ini memiliki aturan tersendiri untuk federasi sepakbola negara anggotanya yang tak bisa diintervensi oleh pemerintah suatu negara tersebut.
Jika ada intervensi pemerintah, maka suatu federasi sepakbola negara tersebut berpotensi dibanned FIFA. Hal itu sudah terjadi terhadap sejumlah federasi sepakbola negara besar anggota FIFA beberapa waktu ke belakang. Lantas, siapa sajakah negara yang dimaksud?
Berikut 5 Negara Besar yang Pernah Dibanned FIFA
5. India
India jadi negara paling anyar yang dibanned FIFA pada 2022 lalu. Dalam hal ini, Federasi Sepakbola Seluruh India (AIFF) telah terbukti melanggar statuta FIFA.
Alasannya, pemerintah India campur tangan alias melakukan intervensi usai membubarkan AIFF dalam proses pemilihan ketua umum. Sebab itu, FIFA yang geram dengan kebijakan Pemerintah India membekukan AIFF dan juga sepakbola negara tersebut dari sepakbola internasional, Selasa (16/8/2022).
4. Irak
Selanjutnya adalah Irak. Negara tersebut tercatat sudah dua kali menerima hukuman pembekuan alias dibanned FIFA. Pertama, federasi sepakbola Irak dibekukan pada 2008 jelang kualifikasi Piala Dunia 2010 melawan Australia.
Alasannya, karena pemerintah Irak membubarkan Komite Olimpiade Nasional dan federasi olahraga nasional. Lalu sanksi kedua terjadi pada 2009 setelah Komite Olimpiade Irak membubarkan federasi sepakbola Irak yang dianggap FIFA sebagai campur tangan pemerintah. Hukuman Irak kali ini baru dicabut pada Maret 2010.
3. Nigeria
Federasi Sepakbola Nigeria (NFF) memecat komite eksekutif dan meminta pegawai negeri sipil menjalankan federasi. Hal ini akibat hasil buruk di Piala Dunia 2014.
Karena ada intervensi dari pemerintah Nigeria, FIFA pun membekukan sepakbola Nigeria pada 9 Juli 2014. Beruntungnya, hukuman ini berlaku selama sembilan hari.
2. Indonesia
Indonesia juga pernah dibanned FIFA pada 2015 silam. Kala itu, pemerintah Indonesia campur tangan pemerintah dalam dualisme federasi sepakbola Indonesia (PSSI).
Akibatnya, sepakbola Indonesia dibanned FIFA pada tanggal 30 Mei 2015 hingga 10 Mei 2016. Pencabutan sanksi itu dilakukan pada kongres ke-66 di Meksiko dan diumumkan langsung oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino, 13 Mei 2016.
1. Kuwait
Pada urutan pertama adalah Raja Asia pada era 1980an. Intervensi pemerintah terhadap sepakbola membuat FIFA menghukum Kuwait pada Oktober 2015.
Pemerintah Kuwait itu dianggap FIFA sebagai pihak ketiga. Hukuman untuk Kuwait baru dicabut pada Desember 2017.
Meski begitu, Kuwait adalah negara yang sukses di Piala Asia era 1980an. Kuwait mencapai final Piala Asia pada 1976 dan berhasil membawa pulang trofi juara Piala Asia 1980 yang bertindak sebagai tuan rumah. Bahkan, Kuwait berhasil lolos ke putaran final Piala Dunia 1982, di mana mereka menahan seri Cekoslowakia dan kalah dari Inggris dan Prancis di babak grup. Kuwait juga menjadi juara ketiga di Piala Asia 1984.
(Dimas Khaidar)