Antar Inter Milan Akhiri Penantian Panjang Melaju ke Perempatfinal Liga Champions, Hakan Calhanoglu Bilang Begini
INTER Milan sukses mengakhiri penantian 12 tahun untuk lolos ke perempatfinal Liga Champions. Gelandang Nerazzurri -julukan Inter Milan, Hakan Calhanoglu pun mengaku sangat emosional setelah membawa timnya melaju ke perempatfinal Liga Champions 2022-2023.
Ya, Inter Milan sukses memastikan satu tempat di babak perempatfinal Liga Champions 2022-2023 usai menahan imbang FC Porto 0-0 di leg kedua 16 besar di Stadio Dragao, Portugal, pada Rabu (15/3/2023) dini hari WIB. Sebelumnya, Nerazzurri berhasil meraih kemenangan di leg pertama dengan skor 1-0.
Alhasil, Inter Milan pun melaju ke perempatfinal Liga Champions 2022-2023 setelah unggul agregat 1-0 atas FC Porto. Ini merupakan kali pertama Nerazzurri lolos ke babak perempatfinal sejak 12 tahun terakhir.
Untuk diketahui, rival abadi AC Milan itu terakhir kali lolos ke perempatfinal Liga Champions pada musim 2010-2011 lalu. Sayangnya perjalanan mereka kala itu harus kandas usai dikalahkan Schalke 04 lewat agregat 3-7.
Kini, Inter Milan akhirnya berhasil mengakhiri penantian panjang mereka. Hakan Calhanoglu yang merupakan gelandang Nerazzurri pun mengaku sangat emosional dan bangga atas apa yang diraih timnya tersebut.
“Sangat emosional, setelah bertahun-tahun. Saya sangat bangga,” tutur Hakan Calhanoglu dilansir dari Football Italia, Rabu (15/3/2023).
Lebih lanjut, Hakan Calhanoglu mengakui kalau rekan-rekannya sempat melakukan beberapa kesalahan di leg kedua 16 besar Liga Champions 2022-2023 kontra FC Porto. Meski begitu, dia menganggap timnya bekerja sangat keras dan meraih hasil tersebut.
“Kami membuat beberapa kesalahan, tetapi tim bekerja sangat keras. Itu sangat sulit, selamat untuk semua rekan-rekan saya. Kerja bagus,” lanjut Calhanoglu.
Selain itu, pemain berpaspor Turki tersebut mengatakan kalau apa pun bisa terjadi di Liga Champions. Meski tak mencetak gol di leg kedua kontra FC Porto, Calhanoglu menegaskan yang terpenting Inter Milan bisa lolos ke babak berikutnya.
“Apa pun bisa terjadi di Liga Champions. Kami merasa sedikit sedih setelah kalah dari Spezia. Ini bisa membantu kami bangkit kembali, kami tidak mencetak gol, tetapi sangat bekerja keras dan yang terpenting adalah lolos ke babak selanjutnya,” pungkas eks pemain AC Milan itu.
(Dimas Khaidar)
