SEBANYAK 3 penyebab media Vietnam, Soha.vn, menyebut kontrak Shin Tae-yong takkan diperpanjang PSSI akan diulas Okezone. Kontrak Shin Tae-yong untuk menangani Timnas Indonesia berlaku hingga 31 Desember 2023.
Baru-baru ini, Shin Tae-yong mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, Erick Thohir. Dalam pengakuan Erick Thohir, pertemuan itu membahas rencana apa saja yang bakal disiapkan untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Dalam waktu dekat, Shin Tae-yong akan memimpin Timnas Indonesia U-20 tampil di dua ajang besar, yakni Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023. Jika hasil yang didapat di dua ajang ini kurang maksimal, Shin Tae-yong bakal mendapat evaluasi tegas dari PSSI.
Menurut Soha, setidaknya ada tiga alasan kenapa kontrak Shin Tae-yong takkan diperpanjang PSSI. Apa saja?
Berikut 3 penyebab media Vietnam sebut kontrak Shin Tae-yong takkan diperpanjang PSSI:
3. PSSI Tak Lagi Dipimpin Mochamad Iriawan

Shin Tae-yong datang ke Indonesia di masa-masa awal PSSI kepemimpinan Mochamad Iriawan. Secara hubungan, keduanya sangat dekat.
Bahkan ketika Mochamad Iriawan dituntut mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI pascatragedi Kanjuruhan, Shin Tae-yong melakukan pembelaan. Shin Tae-yong saat itu mengaku bakal mundur dari jabatan pelatih Timnas Indonesia jika Mochamad Iriawan meninggalkan posisi Ketua Umum PSSI.
“Secara umum, menurut para ahli sepakbola di Indonesia, Shin Tae-yong takkan digunakan Erick Thohir dalam waktu yang lama. Terlebih, sosok yang kerap melindungi Shin Tae-yong, Mochamad Iriawan, telah meninggalkan kursi Ketua Umum PSSI,” tulis Soha.