PENYEBAB Madura United kalah 0-4 dari Bhayangkara FC di Liga 1 2022-2023 terungkap. Pelatih Madura United, Fabio Lefundes, mengakui Madura United kalah kualitas dari Bhayangkara FC sehingga kekalahan itu tak terhindarkan.
Selain kalah kualitas, Fabio Lefundes juga menilai ada faktor lain yang menyebabkan Madura United harus menelan kekalahan. Dia menilai Laskar Sape Kerrab -julukan Madura United- kerap melakukan kesalahan sendiri.

Sejatinya, Fabio sudah berupaya keras untuk membawa timnya mengejar atau menyamakan kedudukan. Namun, pergantian pemain dan perubahan taktik yang diterapkannya ternyata tidak banyak berpengaruh.
"Kita lihat pertandingan dengan baik. Dan kita lihat di 4 pertandingan kita bisa kasih hal yang sama. Kita bermain baik, tetapi kita kemasukan dari kesalahan kita sendiri," kata Fabio dalam konferensi pers pascalaga, Senin (20/2/2023).
BACA JUGA: Kisah Riyan Ardiansyah, Pesepakbola Lokal Pertama yang Berhasil Cetak Hattrick di Liga 1
"Kalau melihat rekaman ulang, kita sudah memasukkan beberapa pemain di babak kedua. Kita kemasukan lagi setelah bermain 30 detik di babak kedua, dan kepercayaan diri menurun,” sambungnya.
“Kita coba bikin beberapa hal untuk pergantian (taktik) dalam permainan kita, tetapi tidak sukses," ujar Fabio.
"Mereka lebih baik dari kita dalam pertandingan ini," jelasnya.

Ya, pil pahit harus ditelan Madura United kala melawan Bhayangkara FC dalam lanjutan Liga 1 2022-2023. Laga yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, pada Senin (20/2/2023) sore WIB itu berakhir dengan kekalahan telak 0-4.
Empat gol Bhayangkara FC dicetak oleh Dendy Sulistyawan (29'), gol bunuh diri Otavio Dutra (46'), Alex Martins (51'), dan Matias Mier (77'). Akibat kekalahan ini, Madura United ada di urutan ke-5 pada klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan 41 poin.
(Djanti Virantika)