LAGA Persita Tangerang vs Persija Jakarta resmi ditunda. Ketua LOC Persita, Tommy Kurniawan, mengaku sudah berusaha keras agar bisa terus menggelar laga pekan ke-23 Liga 1 2022-2023 tersebut, namun nyatanya izin pertandingan tak juga dikeluarkan oleh pihak kepolisian.
Tommy Kurniawan membeberkan bahwa pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin untuk menggelar laga tersebut. Karena sebelumnya, mereka telah mengajukan surat untuk bermain di Stadion PTIK, namun juga tidak mendapat izin.
“Kami sudah mengupayakan untuk menggelar laga tanpa penonton baik di Stadion PTIK dan juga Pakansari, namun kami tidak mendapatkan izin keamanan dari Kepolisian setempat,” ujar Tommy, dikutip dari laman resmi Persita, Senin (6/2/2023).
“Sebelumnya kami juga sudah berkoordinasi dengan semua pihak terkait, mulai dari kedua tim, perangkat pertandingan, pengelola stadion hingga Kepolisian. Namun pada akhirnya tidak mendapatkan rekomendasi dari kepolisian karena alasan keamanan,” lanjutnya.
“Saat ini kami akan berkirim surat ke operator Liga 1 yakni PT LIB untuk meminta jadwal penundaan,” sambungnya.
Ya, pertandingan Persita vs Persija urung terjadi karena tidak mendapatkan rekomendasi dari kepolisian setempat karena alasan keamanan. Sejatinya pertandingan dihelat di markas Persita, Stadion Indomilk Arena, Tangerang, pada Selasa 7 Februari 2023 pukul 15.00 WIB. Namun karena izin keamanan, laga tersebut tak bisa dimainkan di sana.
Kemudian, laga Persita vs Persija sempat mendapat titik cerah. Persita dapat menjadikan Stadion Pakansari, Bogor, untuk bisa menggelar pertandingan kandang menghadapi Persija, dengan catatan tanpa penonton.
Namun, Pendekar Cisadane –julukan Persita- harus gigit jari. Sebab, izin untuk menggelar laga di Stadion Pakansari, Bogor, tidak keluar sampai hari ini, Senin (6/2/2023). Alhasil, pertandingan pun terpaksa ditunda.
Dengan begitu, ada dua laga yang telah resmi ditunda pada pekan ke-23 Liga 2022-2023. Karena laga PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya yang sejatinya digelar di Stadion Jatidiri, pada Rabu 8 Februari 2023, juga harus ditunda karena alasan izin keamanan.
(Rivan Nasri Rachman)