ALASAN kenapa harus ada perebutan juara ketiga di Piala Dunia 2022 akan dibahas dalam artikel ini. Tepat Sabtu (17/12/2022) malam pukul 22.00 WIB, pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2022 bakal tersaji.
Adapun perebutan juara tiga ini mempertemukan antara Kroasia dan Maroko yang berlangsung di Stadion Internasional Khalifa, Qatar. Bagi sebagian orang, perebutan juara ketiga menjadi pertandingan yang tak berfaedah.
(Maroko akan berduel kontra Kroasi di perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2022)
Meski begitu, adanya pertandingan ini menjadi salah satu bukti kemampuan dari dua tim dalam menunjukkan diri mampu berada di posisi ketiga. Sebab itu, setidaknya ada empat alasan adanya perebutan juara ketiga di Piala Dunia 2022.
Pertama jadi ajang pembuktian pencapaian suatu negara yang mentas di Piala Dunia. Contohnya Piala Dunia 2018, saat Inggris vs Belgia. The Three Lions (julukan Inggris) banyak menurunkan para pemain pelapisnya untuk bertarung.
Hal itu untuk membuktikan bahwa seluruh skuad Inggris bisa bermain di Piala Dunia. Sayangnya, mereka harus mengaui keunggulan Belgia usai kalah 0-2.
Tak hanya pembuktian, perebutan juara ketiga, juga jadi ajang perpisahan. Tak sedikit pula ajang ini digunakan bagi sebagian penggawa sebagai ajang perpisahan bagi para senior yang akan hengkang dari Timnas.
Seperti pada Piala Dunia 2006, perebutan juara ketiga menjadi penampilan terakhir Oliver Kahn, mantan kiper Jerman. Ketika itu, ia bertanding melawan Portugal di perebutan juara ketiga. Oliver Khan pun menutup karier sepakbola dengan manis, usai mebawa Jerman menang 3-1 atas Portugal.
Follow Berita Okezone di Google News