Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Skandal Warnai Pembukaan Piala Dunia 2022, 8 Pemain Timnas Ekuador Diduga Disuap Qatar agar Kalah

Djanti Virantika , Jurnalis-Jum'at, 18 November 2022 |17:39 WIB
Skandal Warnai Pembukaan Piala Dunia 2022, 8 Pemain Timnas Ekuador Diduga Disuap Qatar agar Kalah
8 pemain Timnas Ekuador diduga disuap Qatar agar kalah di laga pembuka Piala Dunia 2022. (Foto: Reuters)
A
A
A

SKANDAL dugaan penyuapa mencoreng ajang Piala Dunia 2022. Tuan rumah, Qatar, dituduh melakukan suap ke 8 pemain Timnas Ekuador agar kalah di laga pembuka Piala Dunia 2022.

Sebagaimana dilansir dari Marca, Jumat (18/11/2022), Pakar Politik dan Direktur Regional British Center di Arab Saudi, Amjad Taha melaporkan 8 pemain Timnas Ekuador diduga telah disuap oleh Qatar. Delapan pemain Timnas Ekuador itu mendapat USD7,4 juta atau sekira Rp115 miliar sebagai imbalan untuk mengalah saat melawan Qatar.

Timnas Ekuador

Menurut laporan tersebut, Qatar meminta Ekuador membiarkan mereka menang 1-0. Gol tersebut akan tercipta di babak kedua.

BACA JUGA: Pernah Antar Timnas Inggris Berjaya di Piala Dunia U-17 2017, Phil Foden Yakin Bisa Bantu The Three Lions Juara di Qatar

“Menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah tanggung jawab besar, yang sepertinya tidak ditangani dengan baik oleh Qatar. Dalam beberapa minggu terakhir, ada peningkatan laporan yang mengungkap pelanggaran hak asasi manusia,” tulis Marca.

BACA JUGA: 5 Calon Pemain Terbaik Piala Dunia 2022, Nomor 1 Jagoan Timnas Argentina

“Seolah itu belum cukup, kini tuan rumah Piala Dunia menghadapi tuduhan serius, yang akan membuat mereka berada dalam posisi yang buruk,” sambung Marca.

“Menurut Amjad Taha, Pakar Politik dan Direktur Regional British Center di Arab Saudi. Dia melaporkan bahwa 8 pemain Ekuador diduga telah disuap USD7,4 juta sebagai imbalan agar membiarkan Qatar menang,” jelas Marca.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement