YEONGDEOK – Pemain keturunan yang membela Timnas Indonesia U-19, Ronaldo Kwateh, mengomentari latihan berat yang diberikan sang pelatih, Shin Tae-yong, selama pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan. Dia pun menegaskan tak mempermasalahkan latihan berat itu karena dinilai baik untuk Timnas Indonesia U-19 ke depannya.
Sebagaimana diketahui, Garuda Muda baru saja menggelar latihan perdananya usai menjalani tujuh hari karantina. Latihan itu digelar di lapangan Young-hae Sports Park, Yeongdeok pada Minggu 20 Maret 2022.

Melansir dari Youtube PSSI, Senin (21/3/2022), Shin Tae-yong menggelar latihan dengan intensitas tinggi di tengah cuaca yang dingin. Hal tersebut bertujuan agar para penggawa tim Merah-Putih bisa segera beradaptasi.
Menurut Kwateh, latihan digelar tiga kali sehari seusai karantina selesai. Menu latihan pagi hari ialah lari jauh, sore berlatih dengan bola di atas lapangan, dan malam berlatih di dalam gym, untuk meningkatkan massa otot.
Bintang muda milik Madura United pun sama sekali tak mengeluh dengan rangkaian latihan yang harus ditelannya. Pasalnya, latihan tersebut bisa meningkatkan kualitas Garuda Muda jika dijalankan dengan serius.
"Latihan (intensitas tinggi) ini sangat baik buat kami jika kita serius menjalaninya," kata Kwateh, dilansir dari kanal resmi Youtube PSSI, Senin (21/3/2022).