Tak Mau Alami Masalah Covid-19, Ralf Rangnick Minta Pemain Man United untuk Lakukan Vaksinasi
MANCHESTER – Gelombang penyebaran virus corona kembali tinggi di Inggris dan hal tersebut mempengaruhi kompetisi sepakbola. Terbukti dengan banyaknya laga yang harus ditunda karena banyak pemain dari satu tim seperti halnya Manchester United yang terkena Covid-19.
Tak Mau masalah itu kembali menyerang Manchester United, sang pelatih sementara klub tersebut, yakni Ralf Rangnick pun berharap para pemainnya bisa melakukan vaksinasi. Sebab ia mau para pemainnya bisa terhindar dari penyebaran virus corona tersebut.
Beberapa pertandingan Liga Inggris memang harus ditunda karena beberapa klub harus menghadapi masalah tersebut terkait wabah virus corona. Man United bahkan harus menunda pertemuannya dengan Brentford dan Brighton beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Newcastle United vs Manchester United: De Gea Targetkan Clean Sheet
Kini, Man United akan segera kembali untuk menghadapi panasnya kompetisi Liga Inggris dengan melawan Newcastle United. Pertandingan tersebut akan dilangsungkan di St, James’ Park, Selasa 28 Desember 2021 pukul 03.00 WIB.
Rangnick pun merasa bahwa sebenarnya setiap orang memiliki kebebasan untuk menerima vaksinasi atau tidak. Meski begitu, pelatih asal Jerman itu merasa Man United perlu meyakinkan pemainnya untuk mendapatkan vaksinasi.
“Menurut saya ini adalah masalah di mana setiap orang dapat dan harus memiliki kehendak bebasnya, tetapi saya pikir dalam sepakbola, terutama pada level seperti ini yang kami mainkan,” ungkap Rangnick dilansir dari situs resmi Man United, Senin (27/12/2021).
“Kami perlu mencoba dan meyakinkan para pemain kami untuk divaksinasi,” imbuh pelatih berusia 63 tahun tersebut.
Sebelumnya pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menegaskan bahwa dirinya tidak akan merekrut pemain yang enggan divaksinasi. Rangnick pun merasa keputusan rivalnya tersebut masuk akal agar klub tidak bisa terbebas dari masalah Covid-19.
“Ya, saya pikir itu bisa menjadi pertimbangan dan saya sepenuhnya memahami apa yang dikatakan Jurgen,” sambung Rangnick.
“Tetapi itu juga tergantung pada apakah Anda ingin mengontrak pemain yang berisiko tidak tersedia. Ini adalah masalah yang harus dipikirkan secara serius oleh klub,” lanjutnya.
Kekhawatiran akan kompetisi Liga Inggris 2021-2022 ditunda sempat terdengar beberapa waktu yang lalu. Namun, seluruh klub Liga Inggris pada akhirnya sepakat untuk terus melanjutkan kompetisi.
(Rivan Nasri Rachman)
