BURSA transfer adalah waktu bagi klub-klub untuk memperkuat skuad masing-masing. Klub bahkan rela mengeluarkan uang dalam jumlah besar demi merekrut pemain terbaik yang sesuai dengan kebutuhan tim.
Namun, beberapa pembelian mahal itu justru gagal memenuhi ekspektasi klub. Berikut lima transfer mahal yang berujung kegagalan.
5. Nicolas Pepe

Nicolas Pepe resmi bergabung dengan Arsenal dari LOSC Lille pada 2019 dengan biaya sebesar 79 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun setelah tampil memukau dengan klub asal Prancis tersebut. Pepe pun langsung jadi pemain termahal Arsenal.
Awalnya, Pepe sempat menunjukkan peningkatan performa pada musim 2021-2022 sebagai pencetak gol terbanyak kedua di Arsenal dengan mengantongi 16 gol dan lima assist di semua kompetisi.
Namun, Pepe mulai alami penurunan performa dan sering gagal menunaikan tugasnya sebagai striker. Alhasil, banyak suporter kecewa dengan Pepe mengingat harganya sangat mahal saat didatangkan.
4. Joao Felix

Joao Felix bergabung dengan Atletico Madrid dari Benfica dengan mahar yang sangat fantastis, yaitu sebesar 126 juta euro atau sekitar Rp2,1 triliun pada 2019 lalu. Pemain muda itu dinilai memiliki potensi besar karena berhasil memenangkan penghargaan Golden Boy pada 2019.
Namun, dia ternyata tidak mampu beradaptasi dengan Liga Spanyol. Oleh sebab itu, dia lebih sering menghangatkan bangku cadangan di skuad asuhan Diego Simeonepada musim lalu. Kendati demikian, usianya masih 21 tahun sehingga punya waktu untuk memperbaiki performanya.
3. Philippe Coutinho

Philippe Coutinho bergabung dengan Barcelona dari Liverpool sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia dengan biaya sebesar 122 juta euro Rp2 trilun, diyakini saat ini bertambah menjadi 135 juta euro (Rp2,2 triliun). Coutinho diharapkan bisa jadi bintang di Barcelona.
Namun, sayangnya ekspektasi itu jauh panggang dari api. Coutinho gagal menunjukkan kualitas sebenarnya bersama Barcelona hingga sempat dipinjamkan ke Bayern Munich.
Coutinho bahkan masuk dalam daftar pemain yang ingin dijual oleh Pelatih Barcelona, Ronald Koeman. Sayangnya, Coutinho gagal dijual pada bursa transfer musim panas 2021.
2. Ousmane Dembele

Satu lagi bintang mahal Barcelona, tetapi sangat mengecewakan, yaitu Ousmane Dembele. Ia bergabung dengan Barcelona dari Borussia Dortmund pada 2017 dengan biaya yang yang terbilang sangat tinggi, yaitu sebesar 145 juta euro atau sekitar Rp2,4 triliun.
Sejak itu, ia hanya mencatatkan 118 penampilan untuk klub Catalan itu. Sisanya, Dembele lebih sering masuk keluar ruang operasi ketimbang main.
1. Eden Hazard

Pasca Eden Hazard angkat kaki dari Chelsea pada 2019, ia disebut-sebut sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Real Madrid mendatangkan pemain asal Belgia itu dengan biaya sebesar 146 juta euro atau sekitar Rp2,4 triliun dengan harapan dia akan menjadi pengganti Cristiano Ronaldo.
Namun, semua itu tidak berjalan sesuai rencana Los Blancos karena Hazard jarang bermain sejak bergabung dengan klub. Pemain Belgia itu cedera selama masa jabatannya di Real Madrid dan hanya membuat 46 penampilan untuk klub sejak bergabung.
Hal ini menyebabkan banyak penggemar meminta klub untuk memotong kerugian mereka dan menyingkirkan Hazard. Akan tetapi, Manajer Madrid, Carlo Ancelotti, mempercayai Hazard dan telah memainkannya dalam dua dari tiga pertandingan Real Madrid sejauh ini.
(Andika Pratama)