Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

4 Pemain yang Balik ke Klub Lamanya pada Bursa Transfer Musim Panas Ini, Nomor 1 Bikin Untung Rp4,2 Triliun

Cikal Bintang , Jurnalis-Rabu, 01 September 2021 |14:59 WIB
4 Pemain yang Balik ke Klub Lamanya pada Bursa Transfer Musim Panas Ini, Nomor 1 Bikin Untung Rp4,2 Triliun
Antoine Griezmann kembali ke Atletico Madrid. (Foto: Instagram/@antogriezmann)
A
A
A

SEJUMLAH pemain balik ke klub lamanya pada bursa transfer musim panas ini. Mungkin karena jodoh, si pemain yang malang melintang ke sejumlah klub, pada akhirnya Kembali berlabuh ke klub lamanya.

Tim MNC Portal Indonesia (MPI) mencatat, setidaknya ada empat pemain yang balik ke klub lamanya pada bursa transfer musim panas ini. Siapa saja mereka?

Berikut 4 pemain yang balik ke klub lamanya pada bursa transfer musim panas ini:

4. Antoine Griezmann (Atletico Madrid)

Antoine Griezmann

Antoine Griezmann menjadi comeback pemain paling akhir di bursa transfer musim panas 2021. Bagaimana tidak, dalam jam-jam kritis menjelang ditutupnya bursa transfer, Barcelona dan Atletico Madrid akhirnya mencapai kesepakatan.

Kesepakatan itu menghasilkan kembalinya Antoine Griezmann ke Los Rojiblancos -julukan Atletico Madrid- setelah bermain bersama Barcelona selama dua musim (2019-2021). Selama membela Barcelona, pemain berpaspor Prancis itu dianggap kurang bersinar di Camp Nou.

Tercatat, ia hanya membukukan 30 gol dan 12 assist dari 96 penampilan berseragam Barcelona. Angka tersebut jauh lebih sedikit dibanding saat dirinya berseragam Atletico Madrid.

Dalam tiga musim terakhirnya (2016-2019) di Wanda Metropolitano saja, ia berhasil mencatatkan 50 gol dan 26 assist dalam 105 penampilan di Liga Spanyol. Angka tersebut belum termasuk catatan Griezmann di kompetisi Eropa yang juga tokcer. Tercatat selama membela Atletico Madrid, ia membantu sang klub juara Liga Eropa 2017-2018.

Pada akhirnya, pemain berusia 30 tahun itu akhirnya kembali ke cinta lamanya, Atletico Madrid pada bursa transfer musim panas ini. Kembalinya Griezmann dinilai dapat mempertajam lini serang Los Rojiblancos dan menyehatkan keuangan Blaugrana

3. Romelu Lukaku (Chelsea)

Romelu Lukaku

Romelu Lukaku menjadi perbincangan hangat dalam bursa transfer musim panas kali ini. Setelah melanglangbuana di berbagai klub top di Eropa, pemain asal Belgia itu akhirnya resmi pulang ke Stamford Bridge.

Sebelumnya, ia pernah membela Chelsea pada musim 2011-2012 dan musim 2013-2014. Karena dirasa belum matang, Lukaku dipersilahkan untuk melenggang mencari pengalaman bermain karena saat itu perannya masih diisi oleh pemain top seperti Didier Drogba.

Meski kocek yang harus dikeluarkan The Blues -julukan Chelsea- terbilang besar (Rp1,9 triliun), namun semua penggemar menilai angka tersebut wajar untuk seorang Lukaku. Pasalnya, ia baru saja mengantar Inter Milan menjuarai Liga Italia 2020-2021.

Musim lalu, Romelu Lukaku mencetak 24 gol dan 11 assist dari 36 penampilan di Liga Italia 2020-2021. Sementara di musim sebelumnya, Romelu Lukaku mencatatkan 23 gol dan 2 assist dari 36 penampilan Liga Italia.

Angka-angka itu belum termasuk saat ia bermain di kompetisi Eropa dan Coppa Italia. Dua musim bersama Nerazzurri -julukan Inter Milan, Lukaku langsung jadi incaran klub-klub top Eropa lainnya.

Namun, karena kecintaannya kepada klub lamanya, Chelsea membuat Lukaku memilih kembali ke Stamford Bridge pada bursa transfer musim panas ini. Tercatat, sebelum kembali ke Stamford Bridge, Lukaku sempat bermain untuk West Bromwich Albion (2012-2013), Everton (2014-2017), Manchester United (2017-2019), Inter Milan (2019-2021) hingga akhirnya kembali ke pangkuan Chelsea.

2. Davide Zappacosta (Atalanta)

Davide Zappacosta

Davide Zappacosta sempat bersinar bersama Chelsea sebelum akhirnya keluar masuk Stamford Bridge untuk dipinjamkan ke klub lain di rentang waktu 2018-2020. Padahal, Zappacosta baru saja didatangkan The Blues -julukan Chelsea- pada musim 2017-2018.

Zappacosta sempat bersinar di awal musim debutnya bersama The Blues -julukan Chelsea. Namun, setelah itu posisinya tergantikan saat Chelsea ditukangi oleh Maurizio Sarri.

Di bawah komando Maurizo Sarri pada musim 2018-2019, Zappacosta jarang mendapatkan kesempatan bermain. Akhirnya, ia dipinjamkan ke AS Roma pada musim 2019-2020 yang sayangnya berakhir kurang mulus karena kerap mengalami cedera.

Pada musim selanjutnya, Zappacosta kembali dipinjamkan Chelsea ke klub Italia. Kali ini, ia bermain untuk Genoa di musim 2020-2021 dan berhasil mencetak empat gol dalam 25 penampilan di Liga Italia.

Karena tak mendapat tempat di Chelsea yang saat ini ditukangi oleh Thomas Tuchel, Zappacosta akhirnya dilepas ke Atalanta. Zappacosta sendiri sudah akrab dengan Atalanta karena pernah bermain untuk klub tersebut pada musim 2014-2015 sebelum pindah ke Torino.

Pada akhirnya, setelah beberapa musim hengkang dari Atalanta, Zappacosta kembali ke klub lamanya. Tercatat, di musim 2021-2022 ia sudah membuat satu penampilan bersama pasukan Gian Piero Gasperini.

1. Cristiano Ronaldo (Manchester United)

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo sepertinya tidak akan pernah lupa kepada jasa klub lamanya yang mengantarnya hingga menjadi pemain besar. Setelah belasan musim pergi dari Old Trafford, CR7 -julukan Cristiano Ronaldo- akhirnya kembali ke cinta lamanya, Manchester United.

Berseragam Red Devils -julukan Man United- selama enam musim dalam rentang waktu 2003-2009, ia kembali secara mengejutkan pada bursa transfer musim panas ini. Cristiano onaldo kala itu berhasil mengantar Red Devils meraih berbagai gelar.

Di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, ia berhasil mengantar Manchester United meraih tiga gelar Liga Inggris, satu gelar Piala FA, dua gelar Piala Liga Inggris, dua gelar Community Shield, satu trofi Liga Champions dan satu gelar Piala Dunia Antarklub sebelum hengkang ke Real Madrid pada musim 2009-2010.

Setelah itu, kariernya di Real Madrid pada rentang 2010-2018 juga tercatat mentereng. Ia berhasil menyudahi puasa gelar tim Ibukota Spanyol tersebut dan meraih berbagai trofi sebelum akhirnya hengkang ke Juventus pada musim 2018-2019.

Di Juventus, Cristiano Ronaldo dianggap kurang berhasil karena gagal mengantar Bianconerri -julukan Juventus- merengkuh trofi Liga Champions. Namun, Cristiano Ronaldo berhasil mengantar Bianconerri menjuarai dua gelar Liga Italia, satu gelar Piala Italia, dan dua Piala Super Italia.

Kali ini, Cristiano Ronaldo mempunyai misi besar untuk mengantar Manchester United meraih berbagai gelar. Didatangkan dengan harga yang tidak terlalu mahal (Rp388 miliar), Cristiano Ronaldo bahkan rela gajinya lebih kecil daripada saat di Juventus.

Menurut laporan Mirror, kehadiran Cristiano Ronaldo meningkatkan nilai saham Manchester United. Tak tanggung, tanggung, nilai saham Manchester United meroket hingga 212 juta pounds atau setara Rp4,2 triliun!

Kehadiran Cristiano Ronaldo tak hanya meningkatkan saham Manchester United. Optimisme di kalangan fans Manchester Merah juga meroket seiring kehadiran Cristiano Ronaldo.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement